Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BTN Raup KPR Rp5,9 Triliun di IPEX 2017

        BTN Raup KPR Rp5,9 Triliun di IPEX 2017 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mencatatkan raihan kredit pemilikan rumah (KPR) sebesar Rp5,9 triliun pada ajang Indonesia Property Expo (IPEX) 2017. Jumlah tersebut hampir dua kali lipat dari potensi KPR yang dibidik pada awal pembukaan sebesar Rp5 triliun.

        "Antusiasme masyarakat sangat tinggi selama pameran berlangsung, promosi yang kami lakukan maupun properti yang dipamerkan menjadi faktor utama pencapaian tersebut," kata Direktur Consumer Banking Bank BTN Handayani saat menutup acara IPEX di JCC Senayan, Jakarta,kemarin (20/2/2017).

        Ia mengatakan raihan nilai KPR sebesar Rp5,9 triliun dalam IPEX yang digelar 11-19 Februari 2017 itu tidak terlepas dari banyaknya fasilitas yang ditawarkan BTN di antaranya calon pembeli bunga murah sebesar 4,67% fixed satu tahun untuk KPR nonsubsidi, kemudian bunga 5% fixed untuk KPR subsidi.

        "Masyarakat pun dapat menikmati fasilitas uang muka mulai 5% untuk KPR Non-Subsidi dan 1% untuk KPR subsidi," tambahnya.

        Ia menambahkan bahwa dari total pencapaian penyaluran KPR dalam IPEX 2017 kontribusi KPR nonsubsidi masih paling dominan atau mencapai Rp4,8 triliun dibandingkan KPR subsidi menembus di atas Rp501 miliar atau sekitar 10%.

        Pemohon KPR bersubsidi mayoritas mengambil properti di wilayah Tangerang, Bekasi, dan Cibubur, namun wilayah Ciputat tercatat mendapatkan permohonan kredit yang melesat tiga kali lipat dari target awal atau mencapai Rp7,3 miliar.

        "Perumahan di kawasan Tangerang dan Bekasi masih menjadi favorit masyarakat karena akses yang semakin mudah sehingga tidak hanya untuk dihuni, tapi bisa menjadi investasi," ujarnya.

        Dalam pameran ini, BTN juga menawarkan jangka waktu kredit selama 25 tahun untuk KPR Non-Subsidi dan 20 tahun untuk KPR Subsidi. Selain itu, Bank BTN menawarkan diskon 50% biaya administrasi dan provisi, diskon hingga 20% pada premi asuransi jiwa, sistem one hour approval, hingga fasilitas KPR bundling dengan kredit kendaraan bermotor serta furnitur untuk isi rumah.

        Dengan penawaran tersebut, alhasil 700 proyek properti dari 212 pengembang di seluruh Indonesia dibanjiri banyak permintaan, dari potensi kredit yang berhasil dicatatkan oleh 18 kantor cabang Bank BTN mayoritas pembeli menyerbu properti di wilayah Bekasi, disusul Tangerang dan Bogor. Di mana nilai permohonan KPR yang dicetak dari kantor BTN yang beroperasi di wilayah tersebut, masing-masing sebesar Rp889 miliar, Rp869 miliar, dan Rp540 miliar.

        Dengan kesuksesan IPEX yang digelar pada awal tahun ini, bank yang sebelumnya bernama Bank Tabungan Pos ini optimistis bisa menembus target pangsa pasarnya di bisnis KPR yaitu sebesar 40% pada 2019 dari posisi saat ini sekitar 33,57%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: