Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Selasa Pagi, Rupiah Bergerak Menguat ke Rp13.337

        Selasa Pagi, Rupiah Bergerak Menguat ke Rp13.337 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi (28/2/2017) bergerak menguat sebesar empat poin menjadi Rp13.337, dibandingkan sebelumnya di posisi Rp13.341 per dolar AS.

        Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa realisasi pendapatan dan belanja pemerintah Januari 2017 yang lebih baik, menjadi kabar positif bagi fluktuasi mata uang rupiah. "Mata uang rupiah stabil seiring dengan realisasi APBN membaik," ucapnya.

        Berdasarkan data Kementerian Keuangan, pada periode 20 Februari 2016 defisit anggaran tercatat mencapai Rp50,6 triliun atau 0,41 persen dari PDB. Realisasi tersebut berasal dari penerimaan negara Rp138,7 triliun atau 7,8 persen dari target serta belanja negara Rp189,4 triiliun atau 9,1 persen dari pagu.

        Kendati demikian, lanjut dia, potensi dolar AS kembali bergerak menguat cukup terbuka di tengah Presiden AS Donald Trump yang kembali menjanjikan kenaikan signifikan belanja infrastruktur yang akan disampaikan melalui pidatonya.

        "Yield US Treasury juga mulai berbalik naik merespon harapan tersebut walaupun arah selanjutnya nanti akan ditentukan oleh revisi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) AS periode kuartal empat 2016 yang dijadwalkan rilis dalam waktu dekat," tuturnya.

        Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menambahkan bahwa penguatan harga minyak yang didukung oleh kepatuhan yang tinggi dalam pelaksanaan kebijakan OPEC dalam mengurangi produksi turut menjaga fluktuasi mata uang berbasis komoditas seperti rupiah.

        "Harga minyak mentah beranjak naik menyentuh level 54,15 dolar AS per barel pada sesi Asia," ujarnya. (ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sucipto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: