Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Hindari Penipuan, Bos OLX Sarankan Ini ke Konsumen

        Hindari Penipuan, Bos OLX Sarankan Ini ke Konsumen Kredit Foto: Dina Kusumaningrum
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Maraknya situs jual beli online belakangan ini membuat konsumen terbantukan dalam membeli barang yang diinginkan. Namun, di sisi lain justru dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan si penjual.

        Selaku situs online terbesar OLX mengimbau kepada konsumen untuk lebih waspada terhadap penjual yang menawarkan harga yang jauh lebih murah dari pasaran. "Misalnya ada handphone yang aslinya lebih mahal dijual lebih murah, sangking murahnya orang sangat percaya," ujar CEO OLX Daniel Tumiwa kepada wartawan di Jakarta, Rabu (12/4/2017).

        Karena itu, Daniel menyarankan kepada pembeli agar bertemu langsung dengan penjual guna terhindar dari penipuan. Menurut Daniel bila ada yang merasa dirugikan dalam saat bertransaksi di OLX, hal tersebut merupakan tanggung jawab konsumen.

        "Orang pasang iklan, kemudian konsumen tertarik dan tak tahu kalau si penjual penipu ada baiknya pembeli dan penjual melakukan pertemuan terlebih dahulu. Itu tanggung jawab ada di konsumen," ucap Daniel.

        Dia menambahkan pihaknya juga turut memfasilitasi proses transaksi. Selain itu ada tim moderasi yang lebih aware atau peduli terhadap konsumen. Daniel kembali menegaskan agar konsumen lebih teliti lagi sebelum menuju ke proses pembayaran. Sebaiknya dicek terlebih dahulu rekam jejak sang penjual apakah mendapat rekomendasi terbaik dari konsumen atau tidak.

        "Kita (OLX) selalu mengawal, ada program tertata dengan baik dan tim moderasi yang sangat aware. E-commerce waktu baru-barunya muncul penipuan, di tahun-tahun berikutnya memberikan kenyamanan," tukas dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Dina Kusumaningrum
        Editor: Dewi Ispurwanti

        Bagikan Artikel: