Pemerintah ?telah ?menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) dengan total sebesar Rp162,57 triliun selama kuartal I/2017. Jumlah tersebut melampaui target yang ditetapkan yakni Rp155 triliun. ?
Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Robert Pakpahan mengungkapkan mayoritas SBN yang diterbitkan adalah jenis Surat Utang Negara (SUN) yang mencapai Rp122,13 triliun (75%) sedangkan sisanya adalah jenis Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan total Rp40,44 triliun (25%).
?Jumlah frekuensi lelang SBN yang telah dilaksanakan sepanjang kuartal I adalah 13 kali, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan,?Kata Robert di Jakarta, kemarin.
Robert menambahkan bahwa minat investor terhadap lelang SBN pada kuartal I cukup tinggi. Total permintaan yang masuk mencapai Rp375,47 triliun. Dari total permintaan tersebut, seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN) dan Surat Perbendaharaan Negara-Syariah (SPN-S) merupakan seri yang paling diminati investor dengan total permintaan mencapai Rp208,63 triliun (56%).
?Peningkatan permintaan seri SPN dan SPN-S seiring dengan kebijakan Pemerintah untuk menambah frekuensi dan nilai emisi seri tersebut,?tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: