PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV mulai berbenah guna mempersiapkan arus mudik pada Lebaran 2017. Peningkatan fasilitas pelabuhan hingga program bernuansa Ramadan telah disiapkan. Salah satu program andalan yang banyak diminati dan sangat membantu masyarakat yakni program mudik gratis. Program tersebut dipastikan kembali dilaksanakan pada tahun ini. Bahkan, Pelindo IV menjanjikan peningkatan kuota sebanyak dua kali lipat.
"Program mudik gratis 2017 akan ditambah porsinya. Bila tahun lalu, kita mengangkut sekitar 500 orang maka tahun ini porsinya ditingkatkan sampai 1.000 orang. Program ini memang ditujukan untuk membantu pemudik (penumpang Pelni) dan sebagai bentuk pelayanan Pelindo IV," kata General Manager Pelindo IV Yosef Benny Rohy di Gedung Pelindo IV, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, belum lama ini.
Program mudik gratis dikhususkan menjelang Hari Raya Idul Fitri alias Lebaran 2017. Tidak ada persyaratan khusus bagi pemudik yang ingin menikmati layanan tersebut. Petugas Pelindo IV akan memantau para pemudik yang baru tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta. Mereka yang kesulitan mendapatkan askses transportasi darat ke kampung halamannya di lingkup Sulsel akan diarahkan menuju bus.
"Biasanya dikhususkan untuk H-5 Lebaran. Program mudik gratis ini diprioritaskan kepada penumpang di pelabuhan yang turun dan berpotensi tidak mendapatkan angkutan darat untuk ke kampung halamannya. Makanya, kami bantu dengan memberikan fasilitas berupa bus secara gratis sampai ke tujuan," jelas Yosef.
Pelindo IV telah bekerja sama dengan Perusahaan Umum Damri untuk mengangkut penumpang secara gratis sampai ke tujuan. Tidak dirinci berapa jumlah bus yang disiapkan. Yang pasti, Yosef mengatakan jumah bus yang disediakan lebih banyak dari tahun lalu. Pelindo IV juga telah membagi rute mudik gratis tersebut menjadi dua jalur. Rinciannya yakni rute Utara meliputi Makassar sampai Parepare dan rute Selatan meliputi Makassar sampai Bulukumba.
"Di sisi lain, kami juga sudah membuat program buka puasa bersama. Termasuk yang di bus untuk mudik gratis tersebut telah disiapkan sajian untuk santap berbuka puasa ataupun sahur. Bergantung nanti waktunya," terang Yosef.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Cahyo Prayogo