Lembaga Pemeringkatan PT Fitch Rating Indonesia menurunkan rating PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) ke level BBB+ dari sebelumnya A-. Turunnya hasil pemeringkatan ini disebabkan oleh penurunan kualitas aset dan kemampuan pengumpulan dana masyarakat.
Direktur Fitch Rating Indonesia Iwan Wisakasna, mengatakan pertimbangan Fitch dalam menurunkan peringkat ini adalah karena pertumbuhan kredit Mayapada pada 2016 sebesar 37,8% menyisakan risiko terkait kualitas aset dan kurangnya permodalan. ??Outlokk nya stabil,? katanya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa (2/5/2017)
Jika dilihat, NPL (rasio kredit bermasalah) Mayapada pada akhir 2016 sebesar 2,1%. Meskipun NPL cukup rendah, bank mencatat kredit dalam kategori dalam perhatian khusus naik 23,7% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Rasio permodalan perseroan pada akhir 2016 lalu juga lebih rendah dari rata-rata industri yang sebesar 21,2%, tercatat rasio permodalan Bank Mayapada hanya berada di level 11,3%.
Meski begitu, Fitch mencatat pada semester kedua tahun ini perseroan bakal melakukan right issue sebesar Rp1 triliun.
Sebagai catatan, sepanjang tahun ini Bank Mayapada menargetkan pertumbuhan kredit sekitar 20%, target tersebut dilakukan ditengah pertumbuhan kredit yang dinilainya masih belum terlalu baik saat ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: