Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pelindo IV Bongkar Puluhan Kios PKL di Pelabuhan Semayang

        Pelindo IV Bongkar Puluhan Kios PKL di Pelabuhan Semayang Kredit Foto: Andi Aliev
        Warta Ekonomi, Balikpapan -

        PT Pelindo IV Balikpapan dibantu Pol PP membongkar sekitar 82 kios PKL pelabuhan semayang, (1/8/2017). Pembongkaran mendapatkan kawalan dari petugas kepolisian Balikpapan dan Polsek Pelabuhan Semayang.

        Puluhan pedagang sempat melakukan perlawanan berupa blokade diri dari ibu-ibu pedagang dengan bergandengan tangan. Namun ini dapat ditangani dengan damai dan tertib oleh kepolisian.

        Pelindo IV mencatat ada 93 kios dan sekitar 11 kios sudah membongkar sendiri sejak dua hari lalu. Mereka sudah menempati areal itu sejak 2001 dan harus rela meniggalkan lokasi dengan air mata dan histeris bahkan dua pedagang pingsan karna tidak kuasa lapaknya dikosongkan dan dibongkar.

        GM Pelindo IV Baharuddin mengatakan sejak 7,7 tahun pihaknya tidak lagi memungut sewa Rp110 ribu perlapak perbulan sebab areal pelabuhan sudah sejak tahun lalu dilakukan perwajahan yang lebih bagus.

        Pihaknya juga sudah membuat kesepakatan dengan pedagang pada akhir 2016 lalu bahwa pengosongan akan dilakukan setelah lebaran atau 31 Juli 2017.

        ?Kami sudah tidak bisa lagi mengulur-ngulur waktu penundaan. Sudah 7 tahun, 7 bulan kami tidak pungut sewa mereka dan kita sudah ada kesempatan bersama akhir 2016 untuk mengosong kios. Hari ini merupakan waktu pembongkaran,? kata Baharuddin.

        Pelindo memberikan tali asih kepada 93 pedagang yang menempati kios. Besaran variasi. Selain itu disiapkan sejumlah truk dan mobilpick up untuk membantu membawa barang jualan pedagang.

        Seorang pedagang Halimah(43) mengaku tidak tahu apa yang dilakukan kedepan. Dia berharap pemerintah kota ikut meringankan beban pedagang.

        "Kalau berjual di rumah nggak mungkin. Barang jualan saya masih banyak," keluhnya.

        ?Saya kecewa banget kok seperti ini sikap pemerintah kota. Padahal saat kami pilih mereka, kami berharap agar pelabuhan ini aman dan usaha kami tidak dibongkar,? ucap pedagang lainnya.

        Penggusuran kios bagian dari penataan pelabuhan Semayang Balikpapan yang sudah berjalan tahun lalu. Nantinya areal itu digunakan Pelindo untuk kanopi penumpang dan memaksimalkan parkir pelabuhan.

        Disamping itu upaya pembenahan strealisasi pelabuhan untuk keamanan kapal-kapal yang sandar di Semayang sebagai tuntutan dari ISPS (international Ship and Port Security Code).

        Sebelumnya pada Senin (31/7) siang sempat dilakukan mediasi pedagang?Pelindo bersama Komisi II? DPRD Balikpapan. Keputusan pembongkaran ini tidak bisa dibendung karena program ini sudah lama dan terus tertunda karena toleransi yang sudah sangat longgar diberikan kepada pedagang.?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Aliev
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: