Pembangunan Fly Over Simpang Susun Semanggi yang digagas Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkesan sia-sia. Sebab, pengguna kendaraan pribadi makin banyak yang memperparah kemacetan ibukota.?
"Jalan baru, jalan tol dan non tol, Under Pass, Fly Over atau Simpang Susun Semanggi tidak akan efektif mengurai kemacetan di Jakarta," ujar ketua Forum Warga Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan, Jakarta, Kamis (3/8/2017).
Sebaiknya Pemprov DKI, sambung dia, ada kebijakan mengendalikan kendaraan pribadi, sehingga bisa meminimalisir kondisi arus lalu lintas yang kian padat.
"Jakarta macet itu karena kurang nyamannya layanan angkutan umum yang ada sekarang ini," terangnya. ?
Ia beralasan membangun jalan baru bukan solusi memecahkan kemacetan Jakarta. Dicontohkannya pembangunan jalan layang non tol Casablanca yang sudah bisa dinikmati warga Jakarta hingga kini belum bisa mengatasi kemacetan.
"Lihat pembangunan jalan layang non tol Casablanca. Tetap saja kan jalan reguler Casablanca macet parah walaupun sudah dibangun jalan layang non tol disana," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi