Kredit Foto: Runni Lubis
Warta Ekonomi, Medan -
Dalam beberapa hari terakhir cabai mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Harga cabai yang menjelang akhir tahun kemarin sempat di atas Rp50 ribu per Kg. Dan sempat terpuruk di bawah Rp 20 ribu per Kg. Saat ini harga cabai di beberapa pasar tradisional di Medan bertahan Rp29 ribu per Kg.?
Untuk penyebab kenaikan harga cabai sendiri diyakini pedagang sayuran akibat erupsi gunung sinabung. Kualitas cabai yang dijual saat ini tergolong dalam kualitas yang kurang bagus. Dikarenakan banyak petani yang lebih memilih untuk memanen cabai lebih dini seiring dengan peningkatan erupsi gunung sinabung.?
Pedagang di Pasar Seikambing Medan, Boru Simangungsong mengatakan, jika harga cabai terus bertahan dikisaran harga saat ini hingga menjelang akhir bulan nanti, maka sejauh ini belum terlihat apakah harga cabai nantinya akan berulang seperti kejadian di bulan bulan terakhir tahun kemarin.?
"Sejauh ini, harga cabai merah memang mengalami kenaikan disebabkan gangguan pasokan akibat peningkatan erupsi gunung sinabung belakangan ini," katanya Rabu (9/8/2017).
Sementara itu, pengamat ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, pemerintah maupun TPID serta instansi terkait terus memantau harga cabai ini. Jangan sampai ada peralihan lahan tanaman yang sebelumnya membuat stok cabai mengalami peningkatan. Namun berubah menjadi lahan lain yang membuat cabai menurun kuantitasnya di pasar. Terlebih jika ?masih belum memiliki manajemen pasokan yang ditopang oleh?cold storage?yang mumpuni.
"Disisi lain, perubahan cuaca yang tidak menentu juga menjadi ancaman bagi tanaman cabai. Intensitas hujan yang tinggi bisa memperburuk kualitas cabai, sementara cuaca panas berkepanjangan bisa memperburuk sisi produksi. Kesemuanya?ini akan mempersulit kita dalam memperkirakan harga cabai? dan produksinya sendiri," katanya.
Dengan harga cabai yang masih bertahan dibawah Rp30 ribu per Kg, tidak akan menimbulkan gejolak di masyarakat. Dengan harga seperti saat ini, walaupun akan menuai keluhan dari konsumen, namun diperkirakan tidak akan memicu keresahan bagi konsumen. Dan disisi lain, petani akan senang dengan harga seperti ini.?
"Daya beli petani cabai saya nilai cukup baik jika harga mampu dipertahankan seperti sekarang.Tidak lagi dibutuhkan kenaikan atau penurunan yang signifikan. Karena berpeluang membuat resah masyarakat di Sumut," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: