Myanmar 'Siap-Siap' Sambut Kembali Rohingya

Para pekerja meletakkan batu bata, menggali selokan dan lubang pengeboran untuk membangun kerangka bangunan di sebuah kamp sementara di Myanmar di mana Muslim Rohingya akan tinggal saat mereka kembali dari kamp pengungsi Bangladesh.

Pemerintah Myanmar juga mengizinkan awak media untuk memantau pekerjaan tersebut di kamp transisi yang dipersiapkan untuk para pengungsi pada hari Rabu (24/1/2018), namun tidak ada tanda-tanda bahwa 700.000 orang Rohingya yang telah dikejar oleh pasukan keamanan Myanmar dan warga Budhis sejak Agustus akan kembali ke Myanmar dalam upaya repatriasi.

Myanmar mengatakan siap untuk upaya repatriasi secara bertahap. Namun, pemerintah Bangladesh menyatakan butuh waktu lebih lama untuk mempersiapkan upaya repatriasi tersebut agar berjalan dengan semestinya, sebagaimana dikutip dari Fox News, Rabu (24/1/2018).

Pengungsi Rohingya di Bangladesh notabene takut untuk kembali ke Myanmar dan mereka mengatakan belum melihat bukti apapun Myanmar sedang mempersiapkan mereka untuk kembali dengan selamat ke kampung halaman mereka masing-masing yang telah terbakar dan di negara bagian Rakhine.