Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        KA Lintas Bogor-Sukabumi Terganggu Akibat Longsor

        KA Lintas Bogor-Sukabumi Terganggu Akibat Longsor Kredit Foto: Fitri Arafahtiani
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menginformasikan perjalanan sejumlah KA, baik itu KA penumpang maupun KA barang yang melewati lintas Bogor-Sukabumi pada hari ini, Senin (5/2/2018) mengalami gangguan. Gangguan pada perjalanan KA kali ini disebabkan oleh longsornya tanah di sekitar jalur KA sehingga mengancam keselamatan dan perjalanan KA.

        Dalam pantauan PT KAI, tercatat ada 2 titik longsor di jalur lintas Bogor-Sukabumi yang mengganggu perjalanan KA. Dua titik tersebut, yakni di petak jalan Cigombong-Cicurug pada km. 20+7/8 dan di petak jalan Batu Tulis-Maseng pada km. 13+8/9.?

        Longsornya tanah ditengarai akibat curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan sekitarnya.?

        Terkait adanya gangguan tersebut, PT KAI Daop 1 Jakarta telah menerjunkan tim. Selain itu, PT KAI telah melakukan pembatalan sejumlah KA dan pemotongan relasi KA.??

        "Saat ini masih dalam penanganan unit terkait. Kami terus berusaha untuk meminimalisir terganggunya perjalanan kereta api (KA) di lintas Bogor-Sukabumi," jelas Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo, Senin (5/2/2018).

        Lintas Bogor-Sukabumi sendiri tiap harinya dilalui 10 perjalanan KA, terdiri dari 6 KA penumpang dan 4 KA angkutan barang. Pembatalan dan pemotongan relasi KA dilakukan PT KAI Daop 1 Jakarta sampai jalur tersebut dinyatakan aman dan dapat dilalui oleh KA.

        PT KAI Daop 1 Jakarta meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat dibatalkannya perjalanan KA lintas Bogor-Sukabumi. Masyarakat pun disarankan untuk menggunakan moda transportasi lainnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bambang Ismoyo
        Editor: Fauziah Nurul Hidayah

        Bagikan Artikel: