Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Inilah Rangkaian Acara dalam Program SmartGen 2018

        Inilah Rangkaian Acara dalam Program SmartGen 2018 Kredit Foto: Tanayastri Dini Isna
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Program SmartGen 2018 yang bertujuan untuk mendorong pembinaan sumber daya manusia yang kompeten di bidang TIK Indonesia, memiliki beberapa rangkaian acara di dalamnya. Mulai dari Kompetisi TIK Nasional, Technology Day (TechDay), sertifikasi, pengikutsertaan mahasiswa dalam program Seeds for The Future 2018, serta rekrutmen dan pemagangan di Huawei.

        Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Ristekdikti, Muhammad Dimyati, mengatakan bahwa kompetisi Nasional TIK di Indonesia akan diadakan pada November 2018 untuk bersaing antarkampus. Kemudian, final nasional akan dilaksanakan pada Desember 2018.

        "Pemenangnya akan mewakili Indonesia dalam final wilayah Asia Pasifik yang akan digelar pada Maret 2019 untuk memperebutkan tiket menuju final Kompetisi Global TIK Huawei di negeri tirai bambu, China, pada Mei 2019," ujar Dimyati.

        Wakil Rektor Bidang SDM dan Kerja Sama Universitas Indonesia, Dedi Priadi, menambahkan, mahasiswa perlu digerakkan ke program yang sifatnya ril. Dengan adanya program ini perguruan tinggi sangat terbantu.

        "Semoga kompetisi seperti ini dapat juga diberikan kepada mahasiswa di program studi lain juga," ujar Dedi Priadi kepada pers, di Jakarta, Selasa (9/10/2018).

        Dalam kesempatan yang sama, Vice President Public Affair & Communications Huawei Indonesia, Selina Wen, mengatakan kebutuhan tenaga kerja di bidang TIK akan terus bertambah seiring dengan tantangan di sektor tersebut. Lebih lanjut, Indonesia diprediksi akan menjadi kekuatan ekonomi digital di Asia Tenggara.

        "Karena itu, untuk mempersiapkan diri menghadapi Revolusi Industri 4.0, Indonesia perlu meningkatkan daya saing SDM-nya dengan menguasai pengetahuan dan teknologi di masa depan," Ujar Selina.

        Sementara itu, dalam gelaran Technology Day (TechDay) akan diadakan program transfer pengetahuan seputar TIK, di masing-masing kampus perguruan tinggi yang tergabung dalam Huawei Authorized Information Network Academy (HAINA), yakni ITB, UI, ITS, UGM, Unpad, Undip, Tel-U, dan UMN. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, masing-masing perguruan tinggi telah menentukan topik hangat di industri TIK untuk dibahas bersama para pakar di bidangnya.

        Fokus dari SmartGen 2018 sendiri adalah topik terkini di dunia, seperti: 5G, Big Data, Artificial Intelligence (AI), Komputasi Awan, IoT (Internet of Things) dan Blockchain.

        Kemudian, akan ada sertifikasi dalam kerangka HAINA. Setelah itu, mahasiswa pun akan diikutsertakan dalam program Seeds for The Future 2018. Tak lupa, akan ada perekrutan dan pemagangan yang dilakukan oleh pihak Huawei Indonesia. Harapan dari diadakannya kegiatan-kegiatan tersebut, yakni untuk mencetak Sumber Daya Manusia berkompeten di bidang TIK.

        Di SmartGen 2017, peserta hanya menjalani kegiatan Technology Day, Experience Day, dan beberapa program lainnya. Pembaruan rangkaian acara di SmartGen 2018 terletak pada pembentukan HAINA dan pelaksanaan Kompetisi Nasional TIK.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: