Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Habib Rizieq Imbau #2019GantiPresiden Diganti, Lihat Reaksi Mardani Ali Sera

        Habib Rizieq Imbau #2019GantiPresiden Diganti, Lihat Reaksi Mardani Ali Sera Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab (HRS) mengimbau gerakan tagar 2019 Ganti Presiden diubah menjadi tagar 2019 Prabowo Presiden.

        Menanggapi hal itu, deklarator 2019 Ganti Presiden, Mardani Ali Sera, setuju dengan imbauan Habib Rizieq. Bahkan menyebut perlu fokus untuk memindahkan posisi pendukung tagar 2019 Ganti Presiden ke 2019 Prabowo Presiden.

        "Setuju dengan imbauan HRS karena memperkuat kampanye Prabowo-Sandi," ujarnya di Jakarta, Senin (7/1/2019).

        "Waktu yang singkat jadi konstrain memindahkan posisi mereka yang ingin #2019GantiPresiden untuk memilih Prabowo-Sandi. Kurang dari 100 hari mesti fokus. Dan imbauan ini tepat," lanjutnya.

        Ia menambahkan, 2019 Ganti Presiden sudah menjadi gerakan sosial. Meski demikian, pemindahan massa 2019 Ganti Presiden ke 2019 Prabowo Presiden perlu waktu.

        "Walau karena sudah jadi gerakan sosial perlu waktu untuk move on dari #2019GantiPresiden ke #2019PrabowoSandi," katanya.

        Sebelumnya, dalam akun youtube Front TV, Habib Rizieq Syihab menyatakan ingin semangat gerakan 2019 Ganti Presiden tak padam dan ingin gerakan tersebut ditingkatkan menjadi 2019 Prabowo Presiden RI.

        "Dalam sambutan saya yang singkat ini agar gerakan 2019 Ganti Presiden tidak boleh padam. Bahkan harus terus, terus ditingkatkan. Dan di awal 2019 ini saya ingin mengingatkan kepada semua pihak, sudah waktunya gerakan 2019 Ganti Presiden untuk kita tingkatkan menjadi gerakan 2019 Prabowo Presiden Republik Indonesia," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: