Pengamat Politik dari IndoStrategi Arif Nurul Imam menilai berkali-kali Wakil Presiden Jusuf Kalla mengkritik biaya Light Rail Transit (LRT) Jabodebek yang memakan biaya mencapai Rp500 miliar per kilometer. Ia pun mengatakan sikap JK menegaskan tidak mendukung Jokowi sebagai Capres petahana.
"Pernyataan Pak JK yang berulang-ulang soal LRT saya kira bisa memiliki beberapa makna. Barangkali ada gejala politik Pak JK tidak mendukung Pak Jokowi," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/1/2019).
Lanjutnya, pernyataan JK yang berulang-ulang menegaskan bahwa dirinya tidak mendukung Jokowi menjadi presiden kembali.
"Mengapa? Karena Pak JK memprotes kebijakan itu di ruang publik," katanya lagi.
Oleh karena itu,?hal tersebut merupakan?manuver politik JK untuk mendelegitimasi Jokowi sebagai petahana.
"Kalo proyek itu riil kemahalan sehingga Pak JK memprotes hal tersebut. Kalau mau fair, audit saja biar tidak menimbulkan polemik," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil