Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya untuk meningkatkan jumlah investor di pasar modal. Beberapa strategi pun telah dipersiapkan untuk memperbesar jumlah investor di pasar modal. Salah satunya dengan menginisiasi Junior Program.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Hoesen mengatakan bahwa berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan OJK, Junior Program sudah dilakukan oleh beberapa negara salah satunya Jepang.
"Pengamatan kita di beberapa negara di Jepang salah satunya, itu ada junior program. Jadi bagi adek-adek pencinta industri keuangan mungkin sudah ada yang belum punya KTP. Kalau sekarang buka rekening menggunakan KTP," katanya, di Jakarta, Senin (18/2/2019).
Hoesen menerangkan jika melalui Junior Program ini nantinya anak-anak di bawah umur yang berusia di bawah 17 tahun atau belum memiliki KTP, pecinta industri keuangan bisa melakukan pembukaan rekening efek.?
Baca Juga: Alhamdulillah, OJK Berencana Ganti Kerugian Investor
"Perbankan sudah duluan dengan rekening junior. Jadi, belum 17 tahun belum punya KTP tapi sudah bisa buka rekening. Kita sedang kaji di usia remaja sudah bisa punya rekening efek," terangnya.?
Selain Junior Program, OJK juga akan meningkatkan investor dengan melakukan percepatan pembukaan rekening efek, perusahaan daerah efek, e-book building, program ESOP/MSOP dan digitalisasi pemasaran reksadana.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri