Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ternyata Ini yang Gunakan Lahan Prabowo di Aceh

        Ternyata Ini yang Gunakan Lahan Prabowo di Aceh Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Eks Panglima GAM wilayah Linge, Fauzan Azima, membantah lahan milik capres Prabowo Subianto ribuan hektar di Aceh digunakan oleh mantan kombatan. Bahkan menyebut pernyataan koordinator Juru Bicara BPN, Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, dan Cawapres Sandiaga adalah dusta.

        Menanggapi hal itu, Dahnil meminta Fauzan kembali meng-crosscheck perihal penggunaan lahan Prabowo oleh para kombatan GAM.

        Baca Juga: "Pernyataan Sandiaga dan Dahnil Adalah Dusta"

        "Jadi minta yang membantah tersebut untuk crosscheck ke kombatan-kombatan GAM yang mengakui mereka boleh pakai lahan Pak Prabowo. Bila yang bersangkutan membantah, mungkin bukan dia yang menggunakan, tapi kombatan GAM yang di bawah mantan Panglima GAM Mualem alias Muzakir Mannaf," ujarnya di Jakarta, Selasa (19/2/2019).

        Ia menjelaskan, perihal penggunaan lahan Prabowo itu disampaikan langsung oleh mantan kombatan GAM dan bahkan oleh para pekerja di PT Tusam Hustani Lestari (THL) kepada dirinya. Pernyataannya bukanlah sesuatu yang mengada-ada.

        Baca Juga: Ribuan Hektar Tanah Prabowo Untuk Kepentingan Masyarakat?

        "Lahan Pak Prabowo yang dipakai kombatan GAM disampaikan langsung oleh teman-teman tersebut, eks kombatan GAM yang dipimpin oleh Mualem, mantan Panglima GAM, kepada saya, dan manajemen PT THL yang mengelola lahan tersebut juga membenarkan," katanya.

        Lagi pula, kata Dahnil, jumlah kombatan GAM di Aceh banyak. Mungkin tak semua ikut memanfaatkan lahan yang dikelola oleh capres nomor urut 02 itu.

        "Kombatan GAM itu banyak jumlahnya di Aceh, baiknya yang bilang bohong tersebut cek dan bersilaturahim dengan kombatan yang menggunakan lahan tersebut dan sangat bermanfaat bagi kehidupan ekonomi mereka," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: