Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menyatakan pihaknya akan menerapkan program Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai preventif antikorupsi.
"Tadi kami sudah bicarakan salah satunya memang KPK sekarang punya program mengenai preventif antikorupsi, nah ini yang nanti kita juga sangat mendukung," ujarnya di Jakarta, Senin (25/3/2019).
Lanjutnya, ia berujar telah menerapkan langkah agar tindakan korupsi dapat terhindar melalui ISO 37002 Anti-bribery management systems.
"Kita bekerja sama untuk seluruh BUMN untuk anti-corruption system yang sekarang juga melalui ISO 37002, kalau enggak salah itu kita bisa terapkan. Jadi kita memang sejak awal sudah menangkan antikorupsi," jelasnya.
Baca Juga: KPK Periksa Satu Saksi Terkait Kasus yang Menjerat Rommy, Siapa Dia?
Selain itu, ia juga mengaku akan memperkuat dan mencegah tindakan korupsi di instansinya. "Antikorupsi sistim secara menyeluruh harus kita perkuat dan perbaiki. Insya Allah kita ke depannya akan lebih baik," tukasnya.
Sebelumnya, seperti diberitakan, KPK melakukan OTT Direktur Teknologi PT Krakatau Steel yang merupakan salah satu BUMN. Wisnu Kuncoro ditangkap KPK di kawasan Tangerang Selatan pada Jumat (22/3/2019) dengan barang bukti berupa uang Rp20 juta.??
Baca Juga: Bos KS Kena OTT, BUMN Lain Harus Diperiksa?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil