Sinar Mas menggandeng Swiss International Technical Connection (SITECO), organisasi nirlaba dari Zurich, Swiss yang mendukung program dual vocational education and training (dVET) seperti yang dilakukan di Swiss untuk disebarluaskan di negara berkembang.
Penandatanganan MoU ini dilaksanakan antara: Poltek Simas Berau bersama SITECO (Swiss
International Technical Connection), Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) bersama SITECO, Universitas Prasetiya Mulya bersama IMI (International Management Institute).
Kerja sama program vokasi 3 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Indonesia di bawah naungan Sinar Mas dengan institusi pedidikan tinggi serta dunia usaha Swiss untuk peningkatan kualitas pendidikan vokasi dan SDM siap kerja di Indonesia dengan memperkuat dunia pendidikan dan kalangan pelaku usaha atau industri yang terintegrasi dengan baik.
Baca Juga: Asuransi Sinar Mas Hibahkan Lagi 1 Ambulance ke RSPAD Gatot Subroto
Tiga perguruan tinggi yang terlibat adalah Politeknik Sinar Mas Berau yang menandatangani MoU
bersama SITECO yang meliputi kerja sama di bidang Lecturer Upgrading (Retooling, Doctor Program and Vocational Instructor Certification Program Laboratorium Upgrading), Lecturer and Student Exchange and Academic Management System Upgrading.
?Kemitraan ini membuat kami mendapatkan model pendidikan dual system terbaik yang
dapat direplikasi oleh lembaga pendidikan vokasi yang kami kelola di Indonesia,? ujar Presiden
Komisaris Berau Coal, G. Sulistiyanto saat mendampingi Wakil Presiden RI, M Jusuf Kalla dan
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menyaksikan penandatanganan.
Nantinya Poltek Simas Berau yang berlokasi di Tanjung Redeb, Berau, Kalimantan Timur ini berkesempatan menerapkan seluruh hal tadi dalam studi Teknologi Rekayasa Logistik, Survei dan Pemetaan, dan Perawatan Mesin.
Baca Juga: Tingkatkan Kompetensi, Program Vokasi Bayer Adopsi Sistem Jerman
Sementara Institut Teknologi dan Sains Bandung bersama SITECO akan bermitra dalam bidang
Lecturer Upgrading (Retooling, Doctor Program and Vocational instructor certification program
laboratorium upgrading), Lecturer and Student Exchange and Academic Management System
Upgrading, Development of Sustainable Production, and Dual Degree Program Development.
Menurut Sulistiyanto yang juga Managing Director Sinar Mas, pihaknya telah berinisiatif menerapkan pendekatan dual system, di mana Sinar Mas dapat menjaring sumber daya manusia, khususnya potensi setempat, dengan kapasitas yang sesuai kebutuhan dan karakteristik pilar bisnis kami.
"Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah mendorong keterlibatan sektor industri guna berbagi pengetahuan, kompetensi dankecakapandalam menghasilkan sumber daya siap kerja," ujar Sulistiyano.
Sistem ini melibatkan sektor industri turut dalam penyusunan kurikulum pendidikan tinggi yang memadukan pembelajaran sebanyak 30 persen dan 70 persen selebihnya berupa praktik di lingkungan kerja, sesuai kebutuhan industri terkait.
Bermitra dengan lembaga pendidikan dan organisasi nirlaba pengembangan kurikulum asal Swiss dilandasi pertimbangan bahwa negara ini adalah salah satu yang terbaik dalam penyelenggaraan
pendidikan vokasi, khususnya dalam penerapan dual system.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Kumairoh
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: