Genesys, perusahaan global di bidang omnichannel customer experience and solusi contact center, mengumumkan investasi talenta senior untuk tim lokalnya di Indonesia seraya menambahkan merek-merek ternama ke dalam portofolionya di dalam negeri serta peningkatan kapabilitas kecerdasan buatan (AI).
Keith Budge, Manajer Umum Genesys Asia Pasifik dan Jepang, mengatakan, saat ini semakin banyak organisasi yang tertarik untuk mengambil keuntungan dari cloud, AI, dan saluran digital untuk terlibat pada tingkat yang lebih personal dengan pelanggan.
"Kami mengantisipasi perubahan ini untuk memacu permintaan akan solusi Genesys, sejalan dengan potensi digital yang maju dalam ekonomi internet terbesar dan tercepat di Asia Tenggara," kata dia belum lama ini.
Baca Juga: Adopsi Cloud di Indonesia Cukup Tinggi, Tapi....
Di tengah meningkatnya permintaan akan kemampuan customer experience yang kuat, Genesys di Indonesia baru-baru ini menambahkan beberapa merek ternama ke dalam portofolio pelanggannya, salah satunya dari perusahaan perjalanan multi-miliar di Asia.
Genesys juga telah menutup kesepakatan enam angka (six-figure) dengan bank regional yang diakui sebagai salah satu kelompok jasa keuangan terbesar di Asia Tenggara. Ke depan, perusahaan ini berencana memperluas jumlah mitra strategisnya di Indonesia untuk memajukan momentum bisnis ini.
Hal ini akan memperkuat kemampuan perusahaan untuk memberikan kemampuan customer experience terobosan baru yang memanfaatkan cloud, AI, dan teknologi baru lainnya untuk organisasi di seluruh negeri.
Genesys baru-baru ini telah merilis kemampuan komputasi baru yang memungkinkan beberapa aplikasi AI bekerja bersama secara harmonis dan real-time dari pemasaran ke penjualan hingga ke layanan, sehingga memunculkan manajemen perjalanan pelanggan terlengkap saat ini.
Dengan memanfaatkan semua data yang relevan di seluruh perjalanan pelanggan, solusi Genesys dapat mengatur, mengukur, dan mengoptimalkan proses di setiap titik kontak. Hal ini memungkinkan bisnis menyesuaikan otomatisasi, saluran komunikasi, dan penawaran pemasaran serta penjualan untuk pelanggan individu, memperkenalkan tingkat personalisasi yang mendalam dan akurat.
Baca Juga: Hadapi Perubahan Tren Belanja Konsumen di Era Digital, GoToMalls Terapkan Omnichannel
Selain itu, fitur-fitur seperti perutean panggilan (call-routing), interactive voice response, manajemen kualitas, dan analitik yang diatur dalam solusi omnichannel berbasis AI dapat dengan cepat digunakan di berbagai saluran, menyederhanakan tumpukan teknologi bisnis, dan meningkatkan kelancaran operasional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yosi Winosa
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: