Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rudiantara: Piala Presiden Awal Baik Hubungan Pemerintah dan Pers

        Rudiantara: Piala Presiden Awal Baik Hubungan Pemerintah dan Pers Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan bahwa Piala Presiden Kompetisi Nasional Media diharapkan mampu menjadi awal baik dari sebuah hubungan yang harmonis antara pers dengan pemerintah. Hal itu ia sampaikan usai gelaran malam penganugerahan pemenang Piala Presiden Kompetisi Nasional Media.

        "Setidaknya untuk Kominfo, bagaimana berinteraksi dengan teman-teman media, teman-teman pers ke depannya," ujar pria dengan panggilan Chief RA tersebut di Hotel Sultan Residence, Kamis (10/10/2019).

        Karya-karya jurnalistik yang memenangkan Piala Presiden Kompetisi Nasional Media ini diharapkan oleh Chief RA dapat menjadi masukan untuk pemerintah, tidak hanya dalam sektor media, namun juga sektor-sektor yang lain.

        Baca Juga: Dewan Pers Harus Dilibatkan Pembahasan RKUHP

        Dalam kesempatan yang sama, Rudiantara juga menyatakan dukungan penuh terhadap Undang-undang Pers yang terbebas dari intervensi pemerintah agar fungsi media sebagai kontrol pemerintahan tetap terjaga.

        "Saya akan menjadi yang paling depan memastikan agar Undang-undang Pers tidak ada peraturan pemerintah dan peraturan menterinya, agar Undang-undang Pers tidak ada intervensi dari pemerintah," ujarnya.

        Dukungan pemerintah terhadap industri media disebut Rudiantara sudah dilakukan dengan proses verifikasi media. Ia juga mengharapkan kompetisi seperti ini bukan jadi yang terakhir kalinya.

        "Mudah-mudahan nanti ada yang kedua, ketiga, dan selanjutnya," tandasnya.

        Piala Presiden Kompetisi Nasional Media memberikan penghargaan pada karya jurnalistik terbaik dari berbagai kategori, baik cetak atau siber nasional dan nusantara, jurnalistik televisi, radio, tajuk rencana, artikel opini media cetak atau siber, dan karya audio visual media sosial.

        Baca Juga: Kenapa Bisnis Startup Bisa Tumbang? Ini Penjelasan Rudiantara

        Salah satu pemenang dalam kategori artikel opini yakni artikel berjudul Integrasi Nasional dalam Taruhan karya Ahmad Syafii Maarif atau yang biasa dikenal sebagai Buya Safii.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: