Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        7 Lokasi Wisata Alam yang Masih Alami di Pulau Dewata

        7 Lokasi Wisata Alam yang Masih Alami di Pulau Dewata Kredit Foto: Bali Travel News
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pilihan tempat wisata sesuai gaya liburan bisa dijumpai ketika berada di Bali. Ingin liburan glamor ala selebritas? Resor-resor mewah siap melayani. Butuh sensasi petualangan kembali ke alam yang masih alami? Masih ada tempat wisata tersembunyi yang boleh jadi belum Anda ketahui.

        Meski Bali punya segudang tempat wisata, ternyata ada tempat wisata yang jarang dikunjungi wisatawan. Sebagian besar tempat wisata ini memang letaknya tersembunyi, sehingga jarang jadi destinasi utama. Namun, bagi pencinta petualangan, tujuh tempat wisata tersembunyi di Pulau Dewata ini bisa jadi alternatif liburan Anda.

        1. Air Terjun Bandung

        Berlokasi di Siangan, Gianyar, Air Terjun Bandung tergolong air terjun yang masih alami. Anda tidak perlu khawatir tersasar karena warga setempat akan mendampingi Anda tiba di air terjun ini. Berenang mengikuti aliran air atau bermeditasi bisa jadi kegiatan pilihan. Namun, hati-hati saat berenang karena ada area yang memiliki kedalaman sampai 3 meter. Selalu waspada dan jangan ragu bertanya pada warga lokal soal panduan keselamatan.

        Baca Juga: 6 Tempat di Jakarta Pusat Ini Tawarkan Wisata hanya dengan dengan Rp100.000

        2. Bukit Mende

        Anda hobi mendaki? Bukit Mende di Desa Subaya, Kintamani, Bangli bisa jadi alternatif tujuan mendaki. Karena belum terlalu banyak diketahui wisatawan, mendaki di sini relatif sepi dan menantang. Begitu tiba di puncak bukit, Anda akan disambut pemandangan deretan bukit hijau yang spektakuler. Olahraga sambil berlibur jelas bisa terwujud di Bukit Mende.

        3. Ngarai Sukawati

        Bali juga punya ngarai yang berada dekat Pura Beji Guwang, Sukawati. Tebing-tebing di kawasan ini terbentuk berkat keajaiban alam yang tidak terduga. Pahatan pada ngarai sekilas menyerupai aneka wajah binatang atau ekspresi manusia. Belum lagi, komposisi warna bebatuan yang berpadu indah dengan suasana hutan alami di sekitarnya. Anda harus siap-siap untuk terus memotret setiap sudutnya ya.

        4. Angel's Billabong

        Sedang cari?infinity pool?di lokasi eksotis? Jelas bukan kolam-kolam di resor atau beach club jawabannya, melainkan Angel's Billabong. Berlokasi di Nusa Penida, Angel's Billabong layak menyandang sebutan?infinity pool alami yang dikelilingi tebing batu karang. Airnya begitu jernih hingga Anda bisa melihat dasar kolam. Berenang di sini bakal membuat Anda lupa waktu!

        5. Secret Gardens of Sambangan

        Anda hobi berburu air terjun? Secret Gardens of Sambangan adalah tempat berpetualang yang tepat. Terletak di Desa Sambangan, Anda bisa menjumpai tujuh air terjun sekaligus! Luangkan waktu sekitar 3 jam tracking untuk mencapai tujuh air terjun ini: Pucuk, Aling-Aling, Kembar, Canging, Kroya, Cemara, dan Dedari. Ketujuh air terjun itu masih alami dan belum terjamah banyak tangan manusia, sehingga Anda bisa puas berenang, bermeditasi, atau berfoto-foto.

        6. Tebing Hijau Bangli

        Tebing Hijau di Undisan, Bangli ini sebetulnya merupakan lapisan lumut yang menutupi dinding tebing karena cuaca lembap. Di bagian bawah tebing, terdapat aliran sungai yang cukup tenang. Anda bisa menyusuri aliran air itu dan menemukan gua kecil di salah satu ujungnya. Perjalanan jauh pun terbayar lunas saat Anda bermeditasi dan menemukan ketenangan di tempat terpencil ini.

        7. Pasih Uwug

        Pasih Uwug secara harfiah berarti pantai rusak. Anda bisa menyaksikan fenomena alam memukau, yaitu sebuah gua yang runtuh dan membentuk lubang besar menganga bak kolam. Berlokasi di Jalan Batu Nunggul, Nusa Penida, Anda akan tergoda untuk merasakan serunya berenang di kolam alami berisi air laut di tengah tebing tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: