Sekretaris Jenderal ProDemokrasi (ProDem) Satyo Purwanto mengatakan penempatan Sakti Wahyu Trenggono menjadi Wakil Menteri Pertahanan menemani Prabowo Subianto dinilai menyimpan agenda besar.
Menurutnya, penempatan Trenggono di Kementerian Pertahanan dinilai kental dengan nuansa politis dibanding kementerian lainnya.
"Posisi wamen ini hanya sekadar diharapkan ada tim yang solid dan kompak di dalam tubuh Kementerian Pertahanan. Ada mantan rival, ada orang presiden di situ, terlepas dari bidang kerja yang mengurusi industri pertahanan," ucapnya kepada wartawan, Rabu (30/10/2019).
Baca Juga: Terlihat Gak Happy dengan Trenggono, Prabowo Kan Bisa Curhat ke Jokowi
Baca Juga: Cerita Idham Azis saat Ditunjuk Jokowi Jadi Kapolri
Sambungnya, "Dari peran wamen, saya pikir itu tidak secara tegas dibahas di dalam nomenklatur. Sehingga posisi Wamenhan ini lebih politis dari wamen-wamen yang lain," imbuhnya.
Lanjutnya, karena itu, penempatan Trenggono di Kementerian Pertahanan bukanlah untuk membantu kinerja Menhan semata.
"Saya rasa komprominya bukan di jabatan menteri sekarang, tapi ini sepertinya ada agenda besar yang mereka persiapkan. Antara tiga pihak nih, Jokowi, Mega, dan Prabowo," tandasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil