Wisnu Chandra dan Ammar Nawwar, merupakan dua pengandara sekuter listrik GrabWeels yang tewas pada kecelakaan pada Minggu (11/11) dini itu di jalan sudirman, sekitar Senayan, keduanya tewas setelah di tabrak oleh pengendara mobil yang diduga mabuk. Semantara sworang lagi, Bagus mengalami patah tulang.?
Diceritakan oleh Sri Wulansari (Wulan), saat kecelakaan terjadi, ia menggunakan GrabWheels bersama dengan lima rekanya, mereka adalah Relwandani (Wanda), Fajar Wicaksono (Ajay), Wisnu Chandra, Ammar Nawwar, dan Bagus Laksono
Menurut Wulan, saat itu salah satu Grab Wheels mogok karena kehabisan baterai, Dalam perjalan pulang mereka berboncengan, wulan bertiga, Ammar dengan Wisnu semantara Bagus menggunakan (mengayuh) Grab Wheels yang mogok dengan dibantu stut oleh Ammar dan Bagus.
Saat itulah mereka ditabrak, Ammar dan Wisnu menjadi korban paling parah, keduanya tak sadarkan diri, kemudian para korban dibawa ke rumah RS TNI AL Mintohardjo.?
Saat dikonfirmas pada Senin pagi (11/11) Andre Sebastian sebagai PR Manager Grab Indonesia mengatakan sampai hari senin pagi pihaknya (Grab Indonesia) belum mendapat laporan atas kecalakaan itu. "Tolong kasih detilnya mas, nanti kita cek," ujar Andre.
Pada Senin Sore malalui telepon Andre mengatakan pihanya tetap tidak mendapat info kejadian tersebut bahkan sudah pula mengecek ke RS TNI AL Mintoharjo,? tidak ada korban yang meninggal atas nama Ammar. Namun Andre berjanji untuk terus menelusuri berita ini.
Pada rabu pagi (13/11) setelah dikonfirmasi ulang bahwa kejadian kecelakaan Grab Weels itu diduga ada, Andre mengakui pihaknya juga baru memonitor dari sosial media, "Ini sedang difollow up untuk detilnya." Seperti sebelumnya Andre meminta kembali nama lengkap pengendara yang menjadi korban.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi
Tag Terkait: