Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Indeks Kerukunan Umat Beragama di Bawah Rata-Rata, Gubernur Jakarta Cuma Bilang...

        Indeks Kerukunan Umat Beragama di Bawah Rata-Rata, Gubernur Jakarta Cuma Bilang... Kredit Foto: (foto: Twitter/@aniesbaswedan)
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum merespons lebih jauh terkait nilai Indeks Kerukunan Umat Bergama di Jakarta yang rendah. Ia mengaku akan membaca dulu laporan tersebut.

        Bahkan, ia juga meminta agar masyarakat tidak langsung berasumsi terkait pernyataan tersebut. "Nanti saja, saya baca dulu laporannya. Jangan spekulatif," katanya di Jakarta, Rabu (11/12/2019).

        Diberitakan sebelumnya, Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Kementerian Agama (Kemenag) mencatat Provinsi DKI Jakarta bersama 17 provinsi lainnya memiliki skor Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) di bawah rata-rata. Indeks KUB DKI Jakarta hanya 71,3, di bawah rata-rata nasional 73,83.

        Baca Juga: Anggota Ada yang Mundur, TGUPP Pecah Kongsi dari Anies?

        Baca Juga: Tanpa Sandiaga, Tanpa TGUPP, Anies Gak Bisa Apa-Apa!

        Terkait itu, Menteri Agama Fachrul Razi menyoroti urutan Jakarta dalam pemeringkatan Indeks KUB. Menurutnya, pemerintah perlu mengkaji penyebab rendahnya skor kerukunan di Jakarta.

        "Jadi perhatian kita bersamalah. Saya punya konsep begini, kita mencoba menemukan apa sih yang sebenarnya kita jabarkan itu, kita breakdown-kan elemen-elemennya apa saja. Kita temukan DKI tuh yang rendahnya di bidang apa, nanti kita coba fokus ke sana," katanya di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (11/12/2019).

        Selain DKI, Kemenag menyebut ada 17 provinsi lainnya yang memiliki skor Indeks KUB di bawah rata-rata, yakni Jawa Timur, Kalimantan Timur, Gorontalo, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Kepulauan Riau, Maluku Utara, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan dengan, Bengkulu, Jambi, NTB, Riau, Banten, Jawa Barat, Sumatera Barat, dan Aceh.

        Sementara itu, 16 provinsi lainnya mendapat skor di atas rata-rata, yakni Papua Barat dengan posisi teratas dengan skir 82,1, diikuti NTT 81,1, Bali 80,1, Sulawesi Utara: 79,9, dan Maluku: 79,4.

        Selain itu ada Papua 79,0, Kalimantan Utara 78,0, Kalimantan Tengah 77,8, Kalimantan Barat 76,7, Sumatera Utara 76,3, Sulawesi Selatan 75,7, Sulawesi Tengah 75,0, Jawa Tengah 74,6, DI Yogyakarta 74,2, Sulawesi Barat 74,1, dan Sulawesi Tenggara 73,9.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: