Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jual Burger Beyond Meat di 14.000 Outlet, Tiap Tahun McDonald's Bisa Dapat US$325 Juta

        Jual Burger Beyond Meat di 14.000 Outlet, Tiap Tahun McDonald's Bisa Dapat US$325 Juta Kredit Foto: Unsplash/Joiarib Morales Uc
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        McDonald's hanya menjual 20-30 burger nabati Beyond Meat per hari dalam pengujian restoran Kanada. Namun, di daerah yang lebih padat penduduk di negara itu, penjualan mencapai 100 burger per hari.

        Bank UBS yang melakukan pemeriksaan industri restoran mengatakan, dalam pemeriksaan terperinci, angka-angka tersebut menyiratkan McDonald's bisa menjual lebih dari 250 juta burger PLT (plant, lettuce, and tomato) setiap tahun jika meluncurkan produk tersebut di 14.000 outlet di AS.

        Hal itu akan menambah penjualan Beyond Meat hingga US$325 juta setiap tahun dari kemitraannya dengan McDonald?s. Bank Swiss itu juga memperingatkan roti burger McDonald's secara tradisional bersumber dari lebih dari satu pemasok.

        Baca Juga: Terungkap!! Ini Resep Rahasia di Balik Lezatnya Ayam Goreng McDonald

        Burger Beyond Meat adalah burger daging nabati yang ditemukan oleh Ethan Brown pada 2009 sebagai pengganti daging untuk mereka yang tidak memakan daging, vegetarian dan vegan. Beyond Meat merupakan merek dagang daging nabati yang diproduksi di Los Angeles, AS.

        "Kami percaya Beyond Meat memiliki keuntungan sebagai penggerak pertama untuk saat ini. Tetapi tampaknya pintu tetap terbuka bagi McDonald's untuk mempersempit penawaran PLT sebelum memperkenalkan patty sayur di AS," tulis analis Steven Strycula.

        "Kita tidak tahu apakah McD berencana menjadi sumber tunggal atau multi-sumber item menu AS," tambahnya.

        September lalu, McDonald's menjadi salah satu rantai restoran cepat saji terakhir yang memulai uji coba sandwich nabati. Peluncuran uji coba dilakukan di 28 restoran di Ontario barat daya.

        Namun, para analis dan konsultan industri restoran telah mengajukan pertanyaan apakah popularitas burger daging nabati bisa berkelanjutan dan apakah penjualan akan mencapai tingkat yang layak secara komersial agar tetap ada dalam daftar menu.

        Waralaba McDonald's perlu menjual 300-400 burger dalam seminggu agar dapat terus hidup. Perusahaan ini tidak menyikapi soal peluncuran burger nabati atau mengamati bagaimana uji coba berlangsung.

        Baca Juga: Segini Pendapatan McDonald's, Starbucks, dan KFC, Siapa Paling Besar?

        Pemeriksaan terpisah UBS terhadap restoran Burger King di 350 lokasi menunjukkan kompetitor McD tersebut setiap hari menjual 40 Impossible Whoppers yang dibuat Impossible Foods, rival Beyond Meat. Artinya, resto ini menjual 107 juta burger setahun jika direplikasi oleh seluruh jaringan AS.

        UBS mengatakan, Burger King yang sama menjual sekitar 230 burger Whopper daging sapi khas restoran itu per hari. Penjualannya tidak turun meski diperkenalkan alternatif daging nabati.

        Menurut perhitungan UBS, bagi Impossible Foods, kerja sama dengan Burger King bisa menghasilkan penjualan tahunan sekitar US$135 juta.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Lili Lestari
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: