Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gali Pasar Fintech Lending, Finmas Gelar TechXchange

        Gali Pasar Fintech Lending, Finmas Gelar  TechXchange Kredit Foto: Fajar Sulaiman
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perusahan jasa pinjam meminjam uang berbasis teknologi, Finmas menggelar program TechXchange, untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai fintech lending di Indonesia dan manfaatnya untuk perekonomian Indonesia.

        Seperti diketahui, pesatnya perkembangan industri teknologi finansial tidak lepas dari potensi pasar dalam negeri yang sangat besar. Pengguna Internet di Indonesia telah mencapai 132,7 juta pada awal 2019, atau hampir separuh jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 265,4 juta jiwa.

        Industri fintech lending dianggap mampu membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia karena dianggap bisa menjangkau masyarakat yang belum terlayani perbankan.

        Baca Juga: Sediakan Pinjaman Bagi UMKM, Finmas Sabet Sertifikasi ISO 27001:2013

        Oleh karena itu, dalam TechXchange kali ini, Finmas mengangkat tema Fintech Lending with Purpose ? Unique Case Models, yang membahas tentang potensial target pasar para pelaku industri fintech lending.

        Karena melihat besarnya potensi pasar Indonesia, tentu menjadi penting bagi perusahaan finansial teknologi untuk mengenal karakteristik target pasarnya agar produk yang diluncurkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

        "Transformasi gaya hidup dan teknologi yang semakin terjangkau adalah kunci pendorong perubahan. Perusahaan fintech lending bisa bergerak dinamis berkat inovasi dan diferensiasi bisnis yang memungkinkan mereka memperkuat daya saing dan menguasai pasar."

        Baca Juga: Bahaya! Ini Ancaman Siber yang Akan Mengancam Fintech

        "Selanjutnya, perusahaan fintech lending sebaiknya memiliki program komunikasi dan edukasi yang baik untuk mendapat kepercayaan konsumen. Kolaborasi adalah sebuah keharusan agar dapat terus berkembang dan bisa merespons kebutuhan konsumen," ujar Rainer Emanuel, Head of PR & Corporate Communications Finmas, Jumat (13/12/2019).

        Untuk mengulas sejumlah pendekatan unik dari para pemain industri fintech nasional dalam melayani lebih banyak masyarakat Indonesia, Finmas pun dalam acara ini turut mengundang Lutfia Aisya selaku Business Administration Lead di TaniFund, Wong Budi Setiawan selaku CEO Edufund, Tommy Yuwono sebagai Co-Founder Pintek, Annisa Fauzia sebagai Head of Communication & Business Partnership Mekar, serta Dani Lihardja, CEO Danamas.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: