Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jalan Buntu Negosiasi AS-Korut, Utusan AS Hanya Bisa Memperingatkan

        Jalan Buntu Negosiasi AS-Korut, Utusan AS Hanya Bisa Memperingatkan Kredit Foto: Reuters/Jonathan Ernst
        Warta Ekonomi, Seoul -

        Utusan khusus Amerika Serikat (AS) menyesalkan komentar soal permusuhan dan tenggat waktu denuklirisasi yang dilontarkan Korea Utara (Korut). Menurutnya Pyongyang tidak perlu melakukan itu karena Washington akan tetap membuka pintu untuk negosiasi baru.

        Korut tegas mengatakan bahwa Washington mesti menawarkan konsesi baru pada akhir 2019. Salah satu langkah nyata yakni pertemuan puncak atau KTT di Hanoi pada Februari. Namun dalam pertemuan itu, keduanya tetap menemui jalan buntu.

        Pyongyang telah mengeluarkan serangkaian deklarasi yang semakin melengking dalam beberapa pekan terakhir.

        "Kami telah mendengar semuanya," kata utusan khusus AS Stephen Biegun kepada wartawan di Seoul.

        Baca Juga: Datangi Korsel, Utusan AS Dibayang-bayangi Korut karena...

        "Sangat disesalkan bahwa nada pernyataan ini terhadap Amerika Serikat, Republik Korea, Jepang dan teman-teman kita di Eropa telah begitu bermusuhan dan negatif dan sangat tidak perlu," ujarnya, seperti dikutip AFP.

        "AS tidak memiliki tenggat waktu, kami memiliki tujuan," imbuh Biegun.

        Pyongyang telah mengatakan bahwa jika Washington gagal untuk membuat konsesi yang dapat diterima, maka Korut akan mengadopsi apa yang mereka sebut "cara baru". Namun, sejauh ini negara yang dipimpin Kim Jong-un itu tidak merinci "cara baru" seperti apa untuk menundukkan Washington dalam negosiasi denuklirisasi.

        Rezim Kim Jong-un telah melakukan serangkaian uji coba senjata di fasilitas roket Sohae bulan ini. Beberapa senjata yang diuji coba digambarkan oleh Jepang sebagai rudal balistik yang dilarang diuji coba oleh Pyongyang di bawah sanksi PBB.

        Baca Juga: Kapal Perusak AS Lewati Perairan Laut Hitam, Rusia Kirim Kapal Pengintai

        "AS sepenuhnya menyadari potensi kuat bagi Korut untuk melakukan provokasi besar pada hari-hari mendatang," kata Biegun.

        "Untuk sedikitnya, tindakan seperti itu akan sangat tidak membantu dalam mencapai perdamaian abadi di semenanjung Korea," imbuh diplomat Amerika tersebut.

        "Kepada rekan-rekan kami di Korut; sudah saatnya bagi kami untuk melakukan pekerjaan kami. Mari kita selesaikan ini. Kami di sini dan Anda tahu bagaimana menghubungi kami."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: