Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak direntang 5.889 hingga 6.123 poin pada perdagangan Kamis (6/2/2020). Direktur Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan bahwa IHSG masih terlihat berusaha untuk keluar dari fase konsolidasi wajarnya, memanfaatkan momentum koreksi wajar masih bisa dijadikan peluang oleh investor
?Mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam pola?uptrend,?rilis data perekonomian ttg keyakinan konsumen yang disinyalir akan terdapat peningkatan?akan?turut memberikan sentimen positif?terhadap?pergerakan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat,? ucapnya, di Jakarta, Rabu (5/2/2020).?
Baca Juga: IHSG Diramalkan Bakal Tembus ke Level 6.000 Lagi
Baca Juga: Transaksi Tembus Rp6,86 Triliun, IHSG Keren Parah!
Baca Juga: IHSG Masih Bakal Perkasa, Ini Penopangnya!
Dirinya pun merekomendasaikan beberapa saham yang bisa dikoleksi oleh para investor diantaranya BCA, BNI, Jasa Marga, Bank Mandiri, Telkom. ?Kemudian juga menu untuk perdagangan besok bisa koleksi saham HM Sampoerna, Unilver, Gudang Garam dan Indofood CBP,? pungkasnya.?
Asal tahu saja, IHSG lompat 0,95% atau 56.17 poin ke level 5,978.51 dengan sektor pertanian melejit 3,87% memimpin penguatan disusul oleh sektor industri dasar 2,28%.?
Saham-saham produsen kelapa sawit memimpin penguatan diakhir sesi perdagangan. BWPT naik 12,93%, SSMS 6,04%, LSIP 4,74%, AALI 4,67% dan SIMP 3,87% naik signifikan setelah data output minyak kelapa sawit Malaysia turun terendah sejak tahun 2016 sehingga stok persediaan CPO diperkirakan kembali turun.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri