Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IHSG Terdampar di Posisi 4.907

        IHSG Terdampar di Posisi 4.907 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir pekan ini terdampar di posisi 4.907,57. Apabila dilihat, Indeks sudah ambyar 22,1% atau 1.391,97 poin sejak awal tahun 2020. Investor asing sudah menarik dana sebesar Rp7,78 triliun dari awal tahun. 

        Kemudian, poisisi IHSG juga lebih rendah bila dibandingkan dengan posisi pada 13 Maret 2015 atau sekitar lima tahun lalu yang masih di level 5.426,47. 

        Baca Juga: Bukan 1%, Tapi IHSG Tuh Sudah Merosot Hingga 18% Lho!

        Dari data statistik yang diterbitkan Bursa Efek Indonesia (BEI), hancurnya saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi salah satu penyebab ambruknya IHSG pada tahun ini. Karena, memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp691 triliun Saham BCA sudah ambles 15,3% dari Rp33.450 per saham menjadi Rp28,300 per saham. 

        Baca Juga: Perusahaan BUMN Mau Kucurkan Dana Triliunan ke Pasar Modal, IHSG Bakal Terselamatkan!

        Di belakang BCA, saham PT Astra International Tbk (ASII) pun luluh 29,7% dari Rp6.875 per saham menjadi Rp4.870 per saham. Astra sendiri menggenggam kapitalisasi pasar Rp197 triliun di pasar modal. 

        Indeks juga tenggelam berkat jebloknya saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebesar 15,5% dari Rp4.410 per saham ke Rp3.720 per saham. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: