Kasus Corona Kian Bertambah, Deretan Perusahaan Teknologi Ini Izinkan Karyawan Kerja dari Rumah
Menyusul langkah perusahaan-perusahaan teknologi global yang mengimbau karyawannya bekerja dari rumah, sejumlah perusahaan teknologi di Indonesia pun mengambil keputusan serupa.
Kebijakan bekerja dari rumah itu bertujuan mengurangi risiko penyebaran virus corona yang belum lama ini menggemparkan Indonesia.
Nah, perusahaan teknologi mana saja yang menerapkan kebijakan itu?
Baca Juga: Ini Siasat BI Cegah Penularan Corona Lewat Uang Kertas
Mulai Senin (16/3/2020) sampai seminggu ke depan, Nakama alias karyawan Tokopedia, dipersilakan menyelesaikan pekerjaan dari rumah (work from home).
"Praktik bekerja dari rumah sebenarnya sudah biasa dilakukan oleh Nakama di divisi atau situasi tertentu," kata?VP Corporate Communications?Tokopedia, Nuraini Razak dalam keterangan resminya.
Sebelumnya, perusahaan menguji coba sistem bekerja dari rumah pada hari ini dan besok (17/3/2020).
"(Uji coba) ditujukan melatih kesiapan seluruh Nakama dalam menghadapi kemungkinan tidak bisa berangkat ke kantor karena hal-hal yang tidak diinginkan," tambah Nuraini.
Layanan pelanggan Tokopedia Care di Jakarta, Yogyakarta, dan Semarang juga diklaim tetap dibuka lewat saluran digital.
Ovo
Selain Tokopedia, Ovo juga menerapkan kebijakan serupa. Presdien Direktur Ovo, Karaniya Dharmasaputra mengatakan, mulai hari ini hingga seminggu ke depan, karyawannya akan bekerja dari rumah.
Ia bilang, "manajemen akan mengevaluasi serta memantau kondisi."
Sebelumnya, kantor Ovo juga dibersihkan secara menyeluruh tiap minggu, suhu tubuh karyawan dicek, dan disediakan layanan konsultasi medis.
Bukalapak
Mulai Rabu (18/3/2020), Bukalapak akan menerapkan uji coba metode kerja dari rumah di seluruh kantornya, begitu menurut laman resmi perusahaan.
"Seluruh sistem karyawan akan tetap beroperasi seperti normal dan layanan di?platform kami akan tetap berlangsung seperti biasa," tulis Bukalapak.
Kumparan
Laman media alternatif Kumparan mengumumkan kebijakan kerja dari rumah melalui surat terbuka CEO-nya, Hugo Diba lewat akun Instagram @lifeatkumparan.
"Semua acara?offline, pertemuan bisnis, dan segala rapat yang mengharuskan tatap muka untuk sementara kami tunda hingga waktu yang belum ditentukan," tulis Hugo.
Para karyawan yang terpaksa bekerja di kantor pun mesti memenuhi beragam persyaratan dari manajemen.
Narasi
Media rintisan Najwa Shihab juga mengambil langkah yang sama mulai Senin ini, demi menekan penyebaran virus corona.
"Saya tahu ini sulit dilakukan semua orang, tidak semua dari kita punya pilihan untuk melakukan itu. Tapi kenyataannya memang langkah itu adalah cara yang sudah terbukti efektif di negara lain," tulis Najwa di keterangan video unggahannya di Instagram.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: