Curhat Tenaga Medis Kerja Tanpa APD, Ya Allah, Mereka Ketakutan

Kepala Dinas Kesehatan Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur, Bahrani mencurahkan isi hatinya terkait kondisi tenaga medis dalam menjalankan tugasnya di tengah pendemik corona atau Covid-19.

Sambil berlinang air mata, ia mengaku jika tenaga medis siap tempur meskipun dengan peralatan seadanya karena masih belum tersedianya Alat Pelindung Diri (APD).

Bahkan, ia meminta agar masyrakat untuk ikut memberikan dukungan kepada para tenaga medis yang telah berusaha dengan ikhlas menangani penyebaran virus corona di Kutim.

Baca Juga: Corona Makin Jadi, Dear Sobat Ojol, Cicilan Motor Dilonggarkan 1 Tahun

Baca Juga: Saya Gak Ikhlas Anggota DPR dan Keluarga Dites Corona Gratis, Gak Ikhlas!

"Saya minta masyarakat tidak menyinggung hal tersebut, Kasihan mereka juga manusia, punya keluarga, sama seperti yang lain. Mereka juga ketakutan, namun masih berupaya terus melakukan pelayanan dengan ikhlas, saya tahu karena aduan mereka semua ke saya," katanya, kepada wartawan, Selasa (24/3/2020).

Sambungnya, terkait ADP yang belum tersedia, ia menyampaikan persoalan bukan di anggaran namun lebih ke ketersedian APD yang baru tersedia awal April 2020.

Untuk itu, ia berharap masayrakat untuk membantu tenaga medis dengan mematuhi segala imbauan yang telah disampaikan pemerintah.

"Warga silakan tinggal di rumah, biar kami dan tenaga medis yang bekerja," katanya.