Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jadi Garda Terdepan Berantas Corona, Tenaga Medis Minta Pemerintah Beri Jaminan APD

        Jadi Garda Terdepan Berantas Corona, Tenaga Medis Minta Pemerintah Beri Jaminan APD Kredit Foto: Antara/Irwansyah Putra
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Lima organisasi profesi kesehatan di Indonesia meminta pemerintah memberi jaminan Alat Pelindung Diri (APD), untuk menjaga agar tidak terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19. Jika permintaan itu tak terpenuhi, para tenaga medis menyatakan tak bersedia menangani pasien positif di rumah sakit.

        Hal itu dibenarkan Humas Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Dra. Tresnawati, Apt. "Betul (pernyataan itu). APD seperti hilang dari pasaran, kalau toh ada harganya melonjak berkali lipat," ujar Tresna dikutip dari VIVA, Sabtu (28/3/2020).

        Baca Juga: Turun Tangan Perangi Corona, Deretan Miliarder Teknologi Ini Donasi APD Hingga Harta

        Lima organisasi tersebut, di antaranya Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), dan Ikatan Bidan Indonesia.?

        Menurut Tresna, pernyataan itu ditujukan kepada stake holder yang bertanggungjawab atas ketersediaan APD. Ia mengungkapkan, hampir di semua wilayah kesulitan APD seperti di Papua, Bali, dan Temanggung yang sudah kehabisan APD.

        Di Ibu kota Jakarta pun, menurut dia, stok APD sudah menipis sehingga tak mampu mengirimkannya ke kota-kota tersebut.

        "Di saat sangat dibutuhkan, pemerintah tidak bisa menjamin ketersediaannya. Sementara para nakes (tenaga kesehatan) bertaruh nyawa di garda terdepan dengan bertumpu pada APD tersebut," ujarnya.

        Ia berharap agar pemerintah memikirkan nasib para tenaga medis. Dia berharap, pemerintah bisa segera memenuhi kebutuhan APD dan pelayanan kesehatan bisa segera dilakukan dengan lancar kembali.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: