Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rumah Mewahnya Viral Bikin Melongo, dari Mana Saja Pundi-Pundi Kekayaan Hary Tanoesoedibjo?

        Rumah Mewahnya Viral Bikin Melongo, dari Mana Saja Pundi-Pundi Kekayaan Hary Tanoesoedibjo? Kredit Foto: Sumber lain
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sang taipan media, Hary Tanoesoedibjo yang kini merambah ke dunia politik sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia, rumah mewahnya baru saja viral di ranah sosial media hingga membuat netizen tercengang dengan kemegahannya.

        Pria kelahiran Surabaya, 26 September 1965 ini memiliki harta kekayaan USD 1 miliar atau Rp15,8 triliun, menurut catatan Forbes 2019 lalu berkat perusahaan MNC Grup yang dibangun olehnya.

        Baca Juga: Muantap! Saham Perusahaan Hary Tanoe Malah Diborong Kala Aksi Profit Taking Terpa Bursa

        MNC Grup sendiri termasuk salah satu perusahaan konglomerasi yang besar di Indonesia. Meski fokus bisnisnya adalah media, namun mereka juga memiliki banyak usaha di bidang lain, seperti keuangan maupun properti. 

        Semasa remaja, Hary tergolong sebagai anak yang nakal dan pemalas. Namun, ketika menduduki bangku kuliah di Carleton University, Kota Ottawa, Kanada dengan jurusan Bachelor of Commerce, ia pun menjadi pemuda yang rajin belajar dan berprestasi.

        Bahkan, ia lulus dengan nilai cum laude di kampusnya. Selain itu, ia juga berhasil mendapat predikat yang sama saat mendapat gelar master di Ottawa University dengan jurusan Administrasi Bisnis hanya dalam waktu satu tahun.

        Siapa sangka pria yang semasa remaja nakal dan pemalas ini di masa depan memiliki sejumlah perusahaan yang luar bisa. Berikut deretan perusahaan besar yang dimiliki Hary Tanoesoedibjo:

        1. PT Global Mediacom, Tbk

        Perusahaan dengan nama sebelumnya PT Bimantara Citra, Tbk ini merupakan pemegang saham mayoritas di MNC. Hary Tanoesoedibjo duduk sebagai Presiden Direktur. Sementara Rossano Barack, ayah dari Reino Barack menjadi Presiden Komisaris.

        2. PT Media Nusantara Citra, Tbk

        Tahun 2002, Hary membentuk MNC Grup dan berniat menguasai bisnis media. Dimulai dari stasiun televisi RCTI, kemudian Global TV hingga MNC TV.

        3. PT MNC Investama, Tbk

        Dulunya nama perusahaan ini adalah PT Bhakti Investama, Tbk. Perusahaan ini pemegang mayoritas saham di BMTR, dan merupakan perusahaan multinasional yang bergerak di bidang media, finansial, properti, sumber daya alam, dan transportasi.

        4. PT MNC Studios International

        PT MNC Studios International merupakan perusahaan yang menyediakan produksi konten program televisi serta mendistribusikan program televisi dan film di Indonesia hingga mancanegara.

        5. PT MNC Land Tbk

        Tak puas hanya bisnis media, Hary Tanoe juga mengambil peran dalam pengembangan, pembangunan dan akuisisi properti dan kawasan wisata terpadu serta dalam jasa properti di PT MNC Land Tbk. Saat ini, Perseroan memiliki dan mengoperasikan sejumlah properti komersial di Jakarta, Surabaya dan Bali.

        6. PT MNC Kapital Indonesia Tbk

        Perusahaan yang didirikan pada tahun 1999 ini lebih dikenal dengan nama MNC Financial Services yang merupakan perusahaan publik yang bergerak dalam bidang finansial.

        7. PT Bank MNC International Tbk

        Bank MNC Internasional atau yang dikenal dengan MNC Bank adalah perusahaan yang bergerak dibidang perbankan. Bank ini didirikan pada 1989. Perusahaan sebelumnya bernama Bank Bumiputera Indonesia dan dimiliki oleh Bumiputera 1912.

        8. PT MNC Vision Networks Tbk

        MNC Vision Networks atau dikenal dengan nama MVN adalah perusahaan yang terlibat dalam operasi televisi berlangganan pertama di Indonesia. Perusahaan yang didirikan tahun 2006 ini dulu bernama PT Sky Vision Networks dan memiliki usaha di bidang layanan TV berbayar, fixed broadband, dan konten digital.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: