Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rektor Sebut TKA China Jadi Sebab PSBB Anies Gagal, Jawaban Demokrat Nyelekit..

        Rektor Sebut TKA China Jadi Sebab PSBB Anies Gagal, Jawaban Demokrat Nyelekit.. Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean merespons pernyataan Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar mengenai sebab gagalnya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

        Menurut Musni, PSBB di Jakarta gagal, karena tiga hal, yakni Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian. Menurutnya, 3 Kementerian itu jalan sendiri-sendiri dalam menghadapi pandemi Virus Corona (Covid-19).

        Baca Juga: Serangan Buzzer ke Pengkritik Jokowi Membabi-buta, Ketar-Ketir Rezim Porak-Poranda Akibat Covid-19

        Baca Juga: Waspadai Gastro Coronavirus, Gejala Baru Covid-19!

        "TKA China, AKAP dan KRL tidak dilarang," kicaunya, dalam akun Twitternya, Sabtu (25/4/2020).

        Sambungnya, penyebab kedua, karena masih ada perusahaan yang tetap operasi dan mendapat izin dari Pemerintah. 

        "Ketiga masyarakat tidak disiplin. Priode ke-2 pm pasti bantu, penegakan hukum," katanya. 

        Menurut Ferdinand, pernyataan Musni tersebut tidak nyambung. Ia berpendapat gagalnya PSBB di Jakarta tidak ada kaitannya dengan Tenaga Kerja Asing asal China yang masuk ke Indonesia. 

        "Pak Musni ngomong apa sih? Saya sih paham tapi masa begini kualitas Profesor? Apa hubungannnya PSBB Jakarta dengan TKA Cina?," tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: