Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        AP II Pangkas Abis Belanja Modal, Tahun Ini Cuma Rp1,4 T

        AP II Pangkas Abis Belanja Modal, Tahun Ini Cuma Rp1,4 T Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola Bandara, PT Angkasa Pura II (Persero) menetapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) terbaru pada tahun ini sebesar Rp1,4 triliun yang berasal dari kas internal. Sebelumnya capex yang disiapkan masih sekitar Rp7,8 triliun.

        Alokasi anggaran capex tersebut sejalan dengan arah dan strategi perseroan yang kini fokus menjaga stabilitas dan kinerja usaha perseroan di tengah pandemi global Covid-19

        Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, capex tahun ini dialokasikan untuk sejumlah proyek pengembangan bandara yang  bersifat multiyears, lalu pemeliharaan fasilitas guna menjamin keamanan, keselamatan, pelayanan, pemenuhan terhadap peraturan, serta melanjutkan perumusan desain Terminal 4 Bandara Internasional Soekarno-Hatta

        Baca Juga: Erick Thohir Rombak Kursi Komisaris AP II, Semuanya Wajah Baru

        "Sejumlah proyek pengembangan multiyears tetap berjalan pada tahun ini, misalnya pembangunan area komersial, perkantoran dan hotel yakni integrated building di Bandara Soekarno-Hatta. Perancangan desain Terminal 4 Soekarno-Hatta juga dilanjutkan dan ditargetkan tuntas 2021 sehingga groundbreaking dapat dilakukan pada Januari 2022," jelas Awaluddin dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (5/5/2020).

        Di samping capex Rp1,4 triliun yang berasal dari kas internal, tahun ini PT Angkasa Pura II juga mengejar pengembangan bandara yang dilakukan melalui kemitraan strategis bersama strategic partner

        "Di situasi dan kondisi ini, kami juga mengejar pengembangan bandara bersama dengan mitra strategis  sehingga dapat berbagi capex dan memungkinkan rencana pengembangan tetap berjalan," ujar Awaluddin.

        Salah satu contoh pengembangan bandara bersama mitra strategis adalah di Bandara Kualanamu, Deli Serdang. Saat ini PT Angkasa Pura II masih membahas terkait intensif dengan sejumlah calon mitra strategis.

        "Melalui project financing bersama dengan mitra strategis ini, maka PT Angkasa Pura II dan mitra strategis akan berbagi beban dan risiko dengan tujuan utama tetap menjaga daya saing sektor transportasi nasional," jelasnya. 

        Pada tahun ini bandara-bandara PT Angkasa Pura II melakukan berbagai penghematan biaya guna tetap dapat beroperasi optimal menjaga konektivitas transportasi udara di tengah pandemi global Covid-19. 

        Penghematan dilakukan pada biaya operasional bandara, biaya pemeliharaan fasilitas non prioritas, serta pembatasan capex.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bambang Ismoyo
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: