PT Sucofindo (Persero) memberlakukan remote audit untuk jasa sertifikasi. Pasalnya saat ini pemerintah memberlakukan physical distancing guna mencegah penyebaran Covid-19.
"Melalui remote audit, Sucofindo mampu mengakomodasi kebutuhan pelanggan terkait kebutuhan sertifikasi ataupun menjaga proses sertifikasi dengan tetap mengacu pada ketentuan Komite Akreditasi Nasional (KAN) terkait antisipasi dampak pandemi Covid-19 terhadap proses sertifikasi, verifikasi, dan validasi," kata Pgs Kepala SBU Sertifikasi dan Eco Framework (SERCO) PT Sucofindo (Persero) M Zakir (6/5/2020).
Selain itu, remote audit sertifikasi ini juga mampu memelihara sertifikat yang sudah didapat pelanggan.
Baca Juga: 379.000 Mitra Pengemudi Grab Dapat Literasi Digital, Sekaligus Sertifikat dari Microsoft
"Dengan remote audit ini juga, para pelanggan dapat tetap mempertahankan sertifikat yang selama ini telah diperoleh sesuai dengan jatuh tempo kegiatan sertifikasi, sehingga sertifkat yang telah diterima tidak dibekukan ataupun dicabut," tambah Zakir.
Selanjutnya, Zakir menjelaskan bahwa remote audit sertifikasi ini merupakan audit jarak jauh tanpa mengunjungi lokasi, baik secara keseluruhan atau dilakukan secara sebagian dengan pemanfaatan teknologi.
Mekanisme remote audit sertifikasi ini dilakukan melalui media komunikasi, seperti sharing document sesuai dengan kebutuhan audit melalui link document dan aplikasi online meeting yang disepakati bersama dengan pelanggan.
"Dalam penggunaan teknologi dan sharing document, Sucofindo menjamin akan kerahasiaan dari dokumen tersebut dan keamanan pelanggan. Remote audit ini juga lebih efisien dalam waktu dan cost perjalanan," ujar Zakir.
Dengan remote audit sertifikasi ini, PT Sucofindo (Persero) akan mengakomodasi beragam sertifikasi ISO, mulai dari aspek kegiatan perusahaan seperti lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja, keamanan pangan, dan keamanan sistem informasi, serta mutu produk.
"Para pelanggan dapat mengajukan permohonan remote audit dan mempersiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan, yaitu media komunikasi, seperti koneksi internet dan aplikasi meeting online yang disepakati bersama, serta kebutuhan penunjang sertifikasi, yaitu dokumen administrasi dalam bentuk softcopy," ujar Zakir.
Perusahaan juga mengadakan pelatihan online, meliputi pelatihan sistem manajemen berbasis ISO, serta eco framework, seperti Program Pemeriksa Kinerja Perusahaan (Proper) dalam pengelolaan lingkungan hidup dan Life Cycle Assessment (LCA).
Baca Juga: Sucofindo Bantu Tenaga Medis di Sulawesi Selatan Hadapi Covid-19
"Peserta akan diberikan pemahaman teknik dan metode audit yang baik, mulai dari perencanaan sampai pelaporan. Pemateri kami adalah lead auditor PT Sufcofindo yang sudah mempunyai kompetensi dalam memberikan pelatihan," kata Zakir.
Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, perusahaan saat ini memberikan layanan jasa untuk industri kesehatan, yaitu memberikan pemastian mutu pada peralatan kesehatan dengan pengujian sterilitas dan kalibrasi untuk peralatan kesehatan, pengujian pada produk handsanitizer dan disinfektan, pemastian terhadap hygiene industri, dan pengelolaan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (SMK3) melalui pelatihan dan sertifikasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: