Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Begini Cerita 2 Dokter di Mojokerto Sembuh dari Virus Corona

        Begini Cerita 2 Dokter di Mojokerto Sembuh dari Virus Corona Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Mojokerto -

        Kabar baik kembali datang. Dua dokter di Kota Mojokerto, Jawa Timur yang sempat positif terinfeksi virus corona kini dinyatakan sembuh, setelah hasil uji swab menunjukkan hasil sudah negatif Covid-19.

        “Alhamdulillah dua pasien positif corona dinyatakan sembuh,” ujar Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo.

        Dua pasien yang sembuh tersebut adalah dokter laki–laki berusia 32 tahun asal Kecamatan Kranggan yang berdinas di sebuah rumah sakit swasta di Kota Surabaya.

        Kemudian satu lagi dr. Langit Kresna Janitra, Ketua Tim Tracking Gugus Tugas Covid-19 sekaligus Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto.

        "Alhamdulillah saya dinyatakan sembuh, setelah dua kali tes swab negatif," ucap Langit saat dikonfirmasi.

        Namun kesembuhan dua tenaga medis tersebut diiringi penambahan seorang pasien positif corona dari tenaga medis.

        Gaguk menjelaskan bila pasien berusia 32 tahun berjenis kelamin perempuan tersebut merupakan tenaga kesehatan.

        “Ya, pekerjaan pasien tenaga kesehatan. Tes swab keluar hari ini dengan hasil positif,” tuturnya.

        Dengan kesembuhan pasien positif dan penambahan satu tenaga medis yang terpapar corona ini, total terdapat terdapat tujuh orang dikonfirmasi positif hingga Minggu 24 Mei 2020. Dua orang diantaranya dinyatakan sembuh.

        Sementara untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) ada sepuluh orang, empat diantaranya meninggal dunia, lima orang telah selesai pengawasan, dan satu orang tengah dalam perawatan.

        Sedangkan 419 orang masuk kategori dalam pemantauan, 356 orang dalam pemantauan (ODP) selesai dipantau, dan 63 ODP masih dalam pemantauan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: