Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terkumpul Miliaran Rupiah, THR Direksi & Komisaris PTPN Akan Digunakan untuk...

        Terkumpul Miliaran Rupiah, THR Direksi & Komisaris PTPN Akan Digunakan untuk... Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bisnis perkebunan, Holding Perkebunan Nusantara menegaskan bahwa seluruh Dewan Komisaris dan Direksi Holding Perkebunan Nusantara dan anak perusahaan PTPN I, II, IV s.d. XIV mengalokasikan dana THR dan dana corporate social responsibility untuk keperluan tanggap pandemi Covid-19.

        Lebih rinci lagi, bentuk donasi ini berupa peralatan medis dan non-medis bagi rumah sakit dan tenaga medis serta pembagian langsung paket sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19 dengan total nilai sekitar Rp29 miliar.

        Adanya hal ini sejalan dengan Surat Edaran Kementerian BUMN Nomor SE-5/MBU/DSI/03/2020 tentang Penanggulangan Penyebaran Covid-19 melalui Kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

        Baca Juga: Kru Kapal Diduga Kontak Langsung dengan Penumpang Positif Covid-19, ASDP Angkat Suara

        "Kami telah mengerahkan berbagai upaya untuk membantu pemerintah mengatasi pandemi dengan memperkuat peralatan medis dan menambah fasilitas ruang isolasi rumah sakit milik PTPN Group untuk merawat pasien Covid-19," jelas Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara Mohammad Abdul Ghani dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (28/5/2020).

        Ghani menjelaskan aksi kepedulian perusahaan untuk membantu pemerintah memerangi Covid-19 dengan mengalokasikan dana sebesar Rp18,1 miliar yang diprioritaskan untuk mengalihfungsikan 18 rumah sakit dari total 26 rumah sakit yang dimiliki oleh PTPN Group. 

        Sebanyak 18 RS PTPN Group telah menyediakan fasilitas 835 tempat tidur dan 125 unit fasilitas Intensive Care Unit (ICU) untuk melayani perawatan pasien Covid-19 di berbagai daerah Indonesia.

        Ghani menambahkan, pihaknya juga memperkuat fasilitas alat medis serta alat pelindung diri (APD) yang memadai bagi tenaga medis rumah sakit serta stok tambahan obat-obatan untuk merawat pasien Covid-19 sesuai tandar kesehatan. Beberapa RS PTPN Group juga melayani rapid test Covid-19.

        Adapun 18 RS milik PTPN Group yang disiapkan fasilitasnya untuk perawatan pasien Covid-19, yakni RS Bangkatan (Binjai), RS Tj Selamat (Langkat), RS Balimbingan (Simalungun), RS Pabatu (Serdang Bedagai), RS Laras (Simalungun), RS GI Tobing (Deli Serdang), RS Sri Pamela (Tebing Tinggi), RS Subang (Subang-Jabar), RS HVA Toloeng Redjo (Kediri), dan RS Medika Utama (Kanigoro-Blitar).

        Ghani mengungkapkan perusahaan juga mengalokasikan dana CSR untuk menambah peralatan medis dan nonmedis berupa APD, hand sanitizer, masker, forehead thermometer, mobil ambulans ke RS khusus penanganan pasien Covid-19.

        "Dana CSR juga digunakan untuk paket sembako yang telah kami bagikan kepada masyarakat terdampak pandemi yang tersebar di berbagai wilayah nusantara terutama masyarakat di sekitar wilayah operasi PTPN Group dan kantor Holding Jakarta," pungkas Ghani.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bambang Ismoyo
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: