Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pandemi Belum Beres, Pilkada Dibayang-bayangi Horor Corona

        Pandemi Belum Beres, Pilkada Dibayang-bayangi Horor Corona Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengingatkan agar dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember mendatang dapat memperhatikan secara detail wilayah mana saja yang masuk dalam zona hijau, kuning, orange dan merah dalam penyebaran Covid-19.

        "Mohon kiranya pennyelenggara pilkada untuk bisa mengetahui secara detail daerah mana saja yang menjadi zona hijau, kuning, orange, dan merah," ujar Doni dalam rapat virtual dengan Komisi II DPR RI, Kamis (11/6/2020).

        Baca Juga: Sudahlah, Pilkada Diundur Aja sampai 2021

        Pilkada serentak 2020 akan diselenggarakan di 270 daerah. Doni pun menyebut saat ini ada 40 kabupaten/kota menyelenggarakan Pilkada serentak 2020 memiliki risiko tinggi terkait penyebaran Covid-19, sementara wilayah lainnya memiliki risiko ringan hingga sedang.

        "Sedangkan, data sampai dengan hari ini, daerah yang akan ikuti pilkada 2020 untuk kabupaten/kota sebanyak 261 kabupaten/kota, 43 tidak terdampak, 72 risiko ringan, 99 sedang, dan 40 risiko tinggi. Untuk provinsi ada terdapat 9 provinsi," jelas Doni.

        Kepala BNPB ini pun menegaskan, data yang dimiliki oleh pihaknya saat ini akan terus berkembang. Sebab Gugus Tugas setiap minggu melakukan pemantauan terkait perubahan yang terjadi di setiap wilayah.

        "Nah data ini bapak pimpinan akan berkembang terus setiap minggu oleh karenanya besar harapan kami seluruh penyelenggara bisa mengikuti perkembangan yang ada," tandasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: