Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Berhati Malaikat, Putra Mahkota Abu Dhabi Kirim Jet Pertemukan Anak Suriah dengan Orang Tuanya

        Berhati Malaikat, Putra Mahkota Abu Dhabi Kirim Jet Pertemukan Anak Suriah dengan Orang Tuanya Kredit Foto: Reuters/Erik De Castro
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Putra Mahkota Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohammed bin Zayed tersentuh dengan kisah anak-anak perempuan Suriah di EUA yang terpisah berbulan-bulan dengan orangtuanya akibat pandemi Covid-19.

        Pangeran Arab itu lantas itu mengirim jet pribadi untuk menjemput suami istri asal Suriah agar bersatu kembali dengan anak-anaknya.

        Baca Juga: Ya Gusti, Hampir 30 Ribu Anak Tewas Selama Perang Saudara di Suriah

        Pasangan Suriah itu berbagi kisahnya melalui video yang viral di media sosial. Pasangan itu telantar di Bosnia dan Herzegovina setelah bandara di seluruh dunia menangguhkan penerbangannya dalam upaya mencegah penyebaran virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit Covid-19.

        “Hari ini, 16 Juni, bandara ditutup, dan orang-orang kesal karena virus corona, karena mereka meninggalkan anak-anak dan keluarga mereka. Pendirian UEA, dan saya khususnya ingin mengucapkan terima kasih kepada Sheikh Mohammed bin Zayed, yang memiliki hati yang besar, karena mengirimi kami sebuah pesawat pribadi untuk membawa kami, istri saya dan saya, dari negara Eropa kembali ke anak-anak kami," kata pria Suriah itu dalam video tanpa menyebutkan namanya, seperti dikutip SINDOnews dari Al Arabiya, Sabtu (20/6/2020).

        Sheikh Mohammed awalnya mendengar kisah kedua gadis cilik Suriah yang dijaga oleh nenek mereka yang sudah lanjut usia. Kisah itu mengusiknya dan dia memerintahkan pengiriman pesawat jet pribadi untuk membawa pulang orang tua kedua gadis cilik itu ke UEA.

        UEA telah mulai mengizinkan warga negara asing dengan visa tinggal yang sah untuk kembali ke negara itu sejak 1 Juni, tetapi penerbangan ke UEA sejauh ini terbatas.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: