Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cetus Fadli Zon: Marahnya Jokowi Gak Ada Gunanya, Itu Cuma...

        Cetus Fadli Zon: Marahnya Jokowi Gak Ada Gunanya, Itu Cuma... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Partai Gerindra Fadli Zon menilai kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju dalam rapat paripurna kabinet merupakan ekspresi rasa frustrasi dalam menghadapi situasi krisis.

        Diketahui sebelumnya, kemarahan Jokowi terjadi pada pembukaan sidang kabinet paripurna di Istana Negara, 18 Juni 2020 lalu. Namun, rekamannya baru diunggah oleh Sekretariat Presiden pada 28 Juni 2020 kemarin.

        Baca Juga: Bang Fadli Sinis: Salah Menteri atau Presiden?

        Baca Juga: Kalau Sampai Benar, Teriak Fadli Zon: Pertanda Negara Bangkrut!

        "Tapi kemarahan itu tidak ada gunanya buat rakyat, kecuali hanya bagi pribadi Presiden," katanya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Rabu (1/7/2020).

        Diketahui juga, Kepala Negara mengeluhkan tidak adanya langkah ‘extraordinary’ dalam mengatasi krisis. Presiden menganggap anggota kabinetnya tidak memiliki ‘sense of crises'.

        "Maka persoalan itu bukan hanya ada pada satu-dua orang menteri saja, namun melekat pada seluruh pemerintahannya. Sebab, dengan ataupun tanpa Covid-19, sejak awal pemerintahan ini selalu menyangkal bakal datangnya krisis," jelas Fadli.

        Menurut dia, pemimpin memang boleh menegur bahkan dengan keras, atau memarahi sekasar-kasarnya, namun semua itu seharusnya dilakukan di ruang tertutup.

        Namun sebaliknya, dalam urusan prestasi, jika anak buahnya cakap maka seorang pemimpin seharusnya memuji anak buahnya di ruang terbuka.

        "Cara seorang pemimpin meninggikan dirinya sendiri adalah dengan meninggikan anak buahnya. Sebaliknya, jika seorang pemimpin merendahkan anak buahnya, maka sebenarnya dia sedang merendahkan diri sendiri," jelasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: