Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Terjunkan Petugas Biar Pengunjung Pasar Tak Lebih dari 50%

        Anies Terjunkan Petugas Biar Pengunjung Pasar Tak Lebih dari 50% Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghapus sistem ganjil-genap untuk pertokoan yang buka di pasar saat masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) fase I.

        Anies mengatakan, Pemprov DKI akan menerjunkan petugas untuk mengendalikan pengunjung pasar agar tidak melebihi 50 persen dari total kapasitas pengunjung.

        Baca Juga: Viral Lagi, Video Anies Tolak Reklamasi di Depan Habib Rizieq..

        Menurut dia, sistem ganjil-genap di pasar dievaluasi setelah diketahui bahwa jumlah pengunjung tidak dipengaruhi dari toko yang dibuka dengan nomor ganjil-genap setiap harinya.

        "Dari feedback lapangan, dalam praktiknya jumlah pengunjung tidak terpengaruh ganjil genap. Praktiknya tetap datang. Hari ganjil, penjual genap menitip penjual ke yang ganjil. Jadi lebih penting kita mengendalikan jumlah orang masuknya daripada kendalikan di dalamnya," tutur dia.

        Menurut dia, evaluasi ganjil-genap di pasar merupakan pembelajaran bagi semua pihak dalam mengadapi pandemi Covid-19.

        "Kita harus open minded mau melihat kondisi kenyataan di lapangan dan melakukan penyesuaian kebijakan untuk mencapai tujuan. Tujuannya bukan ganjil genap, tapi menghindari penularan," sambungnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: