Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Model BPP Kostratani, BPP Mandalawangi Jadi Rumah Pintar Petani

        Model BPP Kostratani, BPP Mandalawangi Jadi Rumah Pintar Petani Kredit Foto: BPPSDMP
        Warta Ekonomi, Pandeglang -

        Kementerian Pertanian (Kementan) mengoptimalkan tugas, fungsi, dan peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dalam menggerakkan pembangunan pertanian di tingkat kecamatan. Salah satunya dengan mentransformasi BPP menjadi Model BPP Kostratani, termasuk BPP Mandalawangi di Pandeglang, Banten.

        Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan Kementan akan terus memperkuat peran Kostratani. "Kostratani akan mengimplementasikan program-program Kementan. Kegiatannya langsung bersinggungan dengan petani di lapangan. Di Kostratani ini juga petani bisa mendapatkan informasi dan penyuluhan agar hasil pertaniannya lebih maksimal," jelas Mentan SYL, Rabu (5/8/2020). 

        Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan Kostratani akan menjadikan BPP sebagai pusat pembangunan pertanian yang melibatkan seluruh pelaku pertanian yang ada di kecamatan.

        Baca Juga: Kostratani Sulap Peternak Milenial Jadi Juragan Domba

        "Kostratani berbasis teknologi dengan dukungan big data memiliki skala besar. Mengingat data pertanian nasional begitu besar dan kompleks. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan tugas, fungsi, dan perannya BPP akan ditransformasi menjadi BPP Model Kostratani," ujar Dedi dalam kunjungannya ke BPP Mandalawangi, Rabu (5/8/2020).

        Dijelaskan oleh Dedi, untuk mengawal proses transformasi BPP Mandalawangi menjadi Model BPP Kostratani dan memberikan motivasi bagi penyuluh pertanian, BPPSDMP bersama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) dan Badan Karantina Pertanian (Barantan) mengerahkan seluruh tenaganya dalam pengawalan dan pendampingan.

        "Kita terus mengawal proses transformasi BPP menjadi Model BPP Kostratani, termasuk untuk wilayah Banten, salah satunya BPP Mandalawangi ini. Model BPP Kostratani ini sebagai benchmark bagi BPP lain yang akan bertransformasi menjadi BPP Kostratani," terang Dedi.

        Dedi mengharapkan BPP sebagai center of knowledge menjadi sarana transfer ilmu dari penyuluh pertanian kepada petani di wilayah kerjanya. 

        "Di era orde baru, penyuluh dan BPP sangat diperhatikan sehingga kegiatan optimalisasi produksi dapat berjalan dengan baik. Itu sebabnya kita bisa swasembada pangan bahkan ekspor beras."

        Dedi juga menambahkan saat ini di BPP Mandalawangi ada enam penyuluh dan akan menjadi pilot project sebagai BPP Kostratani.

        "BPP Mandalawangi sebagai Kostratani juga akan difungsikan sebagai rumah pintar petani yang mendorong para petani untuk tidak hanya melakukan produksi, namun juga kegiatan pascapanen dan pemasaran," pungkasnya.

        Dalam kunjungan ini Kepala BPPSDMP didampingi oleh Kepala Pusat Pendidikan Pertanian serta Kepala Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi, dan mendapatkan sambutan baik dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang. (VNL/CHA-Pusdiktan)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: