Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tren Freelancer Naik, Fastwork Rilis Pembayaran Bertahap

        Tren Freelancer Naik, Fastwork Rilis Pembayaran Bertahap Kredit Foto: Unsplash/Andrew Neel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Fastwork Technologies Indonesia (Fastwork.id), perusahaan platform freelancer online di Asia Tenggara, secara resmi meluncurkan fitur terbaru mereka, pembayaran bertahap.

        Melalui fitur fitur pembayaran terbaru dari Fastwork ini, pengguna jasa (buyer) dapat melakukan pembayaran secara bertahap sesuai perkembangan pekerjaan freelancer.

        Pekerjaan dapat langsung dimulai tanpa harus membayar penuh di awal dan buyer dapat menyelesaikan pembayarannya dengan cara mencicil sebanyak maksimal lima kali.

        Baca Juga: Dibogem Covid-19, Alhamdulillah Kinerja Telkom Masih Kuat

        Baca Juga: Ayoconnect Raup US$5 Juta untuk Pendanaan Pra-Seri B

        "Benar bahwa tren kebutuhan terhadap freelancer meningkat, tetapi dalam situasi seperti ini efisiensi dan pertimbangan bujet dapat menjadi kendala dalam eksekusinya. Inilah yang mendasari kami meluncurkan fitur pembayaran bertahap," kata Jerd Phichitkul, Founder & CEO Fastwork, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/8/2020).

        Fitur ini dapat menjadi nilai lebih bagi freelancer ketika menawarkan jasanya kepada buyer, terutama untuk pekerjaan-pekerjaan bernilai besar karena pembayarannya bisa dilakukan dengan bertahap.

        Di sisi buyer juga lebih menguntungkan karena kualitas hasil pekerjaan lebih terjamin. Dalam setiap interval pembayaran, buyer dapat memeriksa perkembangan pekerjaan sehingga meminimalisasi terjadinya ketidakpuasan.

        Fastwork sudah melakukan uji coba fitur pembayaran bertahap ini sejak Juli lalu.

        Dengan ide dasar mempertemukan para pekerja lepas dengan para calon pengguna jasa, Fastwork didirikan pada 2015 oleh sekelompok insinyur dan entrepreneur muda dari Silicon Valley dan New York. 

        Perusahaan ini memulai ekspansinya ke Indonesia sejak Agustus 2018. Fastwork memiliki 60 kategori layanan jasa. Yang paling banyak dicari adalah jasa penerjemah bahasa, jasa SEO, jasa Google Ads, game developer, web designer, dan desain rumah.

        Fastwork di Indonesia saat ini sudah memiliki 100.000 pengguna terdaftar, dengan 10.000 freelancer profesional, dan lebih dari 10.000 transaksi terselesaikan setiap bulannya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: