Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Adu Mulut Pimpinan KPK vs Anak Amien Rais, Ini Ceritanya...

        Adu Mulut Pimpinan KPK vs Anak Amien Rais, Ini Ceritanya... Kredit Foto: Antara/Akbar N Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklarifikasi insiden adu mulut antara pimpinan KPK Nawawi Pomolango dan putra kandung Mumtaz Rais saat menggunakan handphone di dalam pesawat Garuda.

        "Itikad baik mengingatkan yang bersangkutan itu justru direspons negatif bahkan yang bersangkutan sempat mengatakan: "Kamu siapa? dan mengatakan pada Pak Nawawi saat itu, bahwa ia sedang bersama dengan salah satu wakil ketua Komisi dari DPR," ucap Plt Juru Bicara, Ali Fikri, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

        Hal tersebut dia katakan sebagai respons atas insiden dalam penerbangan Garuda Indonesia GA 643 rute Gorontalo-Makassar-Jakarta pada Rabu (12/8).

        Baca Juga: Anak Amien Rais Buat Keributan di Garuda, PAN: Cuma Gitu Doang

        Saat itu, kata Fikri, Nawawi tidak mengetahui nama atau dengan siapa dia bicara itu, namun memutuskan untuk mengingatkan penumpang itu agar mematuhi aturan yang berlaku di penerbarangan.

        "Nawawi juga tidak pernah berharap ia didengar karena ia adalah pimpinan KPK. Namun, harapannya siapapun penumpang yang mengingatkan penumpang lain, seharusnya tidak direspons secara negatif karena hal itu adalah untuk kepentingan bersama," katanya.

        Lebih lanjut, Fikri memutuskan dalam konteks insiden yang terjadi pada penerbangan itu, Nawawi pada saat itu sedang dalam perjalanan dinas atau penugasan dari KPK.

        "Padahal saat itu pesawat sedang mengisi bahan bakar saat transit di Makassar dan telah ada imbauan dari petugas di pesawat baik melalui audio ataupun secara langsung agar menonaktifkan telepon genggam," kata dia

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: