Dulu Cleaning Service, Pria Ini Akhirnya Sukses Jadi Pengusaha, Omzetnya Cihuy Bos!
Pria asal Singapura bernama Vernon Kwek telah menjadi pengusaha pendiri Primech Service & Enginering. Dulu, Kwek hanyalah seorang pembersih toilet alias cleaning service. Ia bahkan diputuskan pacarnya karena pekerjaan itu.
Dilansir dari World of Buzz di Jakarta, Senin (14/9/2020) pria 48 tahun ini dulunya hanya seorang pembersih toilet. Alkisah saat ia berusia 14 tahun, ayahnya yang seorang pedagang kehilangan pekerjaan. Kemudian dia melamar sebagai pembersih toilet setelah melihat lowongan pekerjaan.
Baca Juga: Konsultan Keuangan Debut Jadi Miliarder Dunia, Ini Sepak Terjangnya!
Setiap akhir pekan, Kwek selalu membantu ayahnya untuk bekerja membersihkan toilet di kantor, dan gedung bangunan itu. Suatu hari, Kwek melihat manajer perusahaan memiliki uang yang banyak. Kemdian ia pun memutuskan tidak sekolah selama dua bulan dan fokus bekerja.
Sayangnya apa yang dilakukan Vernon tidak seindah rencana yang ia harapkan. Ia bahkan diputuskan oleh pacarnya dan mengatakan, "Kamu hanya seorang pembersih, saya tidak punya masa depan denganmu."
Terlebih, saat itu terdapat himpitan keuangan sehingga akhirnya Kwek putus sekolah. Ia pun bekerja dengan giat, hingga ketekunannya terbayar dan ua dipromosikan sebagai supervisor pada usia 14 tahun, dengan gaji sekitar USD800 (Rp11 juta hari ini).
Beberapa tahun kemudian, dia dipromosikan menjadi seorang eksekutif senior dengan gaji bulanan mencapai USD1.100 (Rp15 juta). Kwek pun terus naik jabatan hingga menjadi subkontraktor dengan gaji USD25.000 (Rp35 juta).
Sayangnya, berkat gaji yang besar ia pun mulai berubah dan bersenang-senang. Perilakunya pun didengar perusahaan dan saat ia berusia 25 tahun, Kweh diputus kontrak dan bangkrut.
Selama lima tahun kemduian, ia terus mendapatkan masalah, subkontraktornya ditangkap karena mempekerjakan pekerja asing secara ilegal. Kwek bahkan ikut dipenjara selama 4 bulan.
Saat keluar dari penjara, Kwek pun bergabung dengan WIS Holdings dan 10 tahun kemudian dia membuat Primech Service & Enginering, perusahaan yang membuka layanan jasa pembersih toilet, rumah, gedung dan sebagainya.
Saat ini dia memegang 10% saham di Primech dan dua perusahaan pembersih lain A&P Maintenance Service dan Maint-Kleen. Kwek bahkan telah mempekerjakan 3.000 karyawan dan memiliki omzet SGD80 juta atau setara dengan Rp822 miliar per tahun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: