Kredit Foto: ANTARA FOTO
Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), yang baru seumur jagung itu, tengah dihantam badai. Empat petingginya dan empat kadernya, diciduk polisi. Berarti total ada delapan anggota KAMI yang diamankan. Di dunia maya, banyak yang membicarakan isu ini.
Selain bertanya-tanya soal kasusnya, ada juga yang ramai mempertanyakan keberadaan Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Baca Juga: Polisi Bilang Percakapan di Grup WA KAMI Ngeri, Ahmad Yani: Nggak Ada!
Mengetahui rekan-rekannya ditangkap polisi, petinggi KAMI langsung membela. Namun, deklarator KAMI yang paling beken, Gatot Nurmantyo, belum buka suara. Padahal, saat deklarasi KAMI di Tugu Proklamasi, 18 Agustus lalu, Gatot pernah menyatakan siap bertanggung jawab apabila ada implikasi hukum terkait gerakan KAMI.
Yang baru muncul melakukan pembelaan hanya Ketua Komite Eksekutif KAMI, Ahmad Yani. Mantan politisi PPP ini menyatakan pihaknya akan menurunkan 20 pengacara untuk membela para aktivis KAMI yang ditangkap.
"KAMI sudah siapkan bantuan hukum. Ada sekitar 20 lawyer lebih yang akan mendampingi," ucap Yani.
Melihat hal ini, para warganet di media sosial ramai-ramai mempertanyakan keberadaan Gatot. "Ada yang tahu Mas Gatot ada di mana?" tanya akun @Akusahabat01 sembari menyertakan link berita berjudul Syahganda Ditangkap, Iwan Sumule: Tidak Mau Tanggung Jawab, ProDEM yang Ambil Alih.
Pertanyaan serupa diutarakan @Umar_Chelsea75. "Apa tindakan Pak Gatot Nurmantyo dengan ditangkapnya aktivis KAMI? Apakah dia diam?" sebutnya.
Sedangkan akun @DonAdam68 mencoba mengajak Gatot untuk keluar dan membela para aktivis KAMI yang ditangkap tersebut. "Pak @Nurmantyo_Gatot, mari kita bersama-sama ke Bareskrim untuk menuntut bebaskan kawan-kawanku," tulisnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo