Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bekas Orang Dekat Rizieq Kasih Warning Ada Kelompok Ngotot Rebut Kekuasaan, Cirinya...

        Bekas Orang Dekat Rizieq Kasih Warning Ada Kelompok Ngotot Rebut Kekuasaan, Cirinya... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mantan pengacara Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, mengingatkan kepada masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan. Terlebih di tengah kegaduhan politik seperti yang terjadi saat ini.

        Sebab, ia memprediksi kegaduhan ini akan terus berlanjut sampai pada perebutan kekuasaan. “Kegaduhan ini tampaknya belum akan selesai sampai agenda-agenda terselubung untuk perebutan kekuasaannya tercapai,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/10/2020). Baca Juga: PDIP Terheran-Heran: Ada Kepala Daerah Tenang-Tenang Lihat Fasilitas Umum Dirusak Anarko

        Karena itu, ia meminta kepada masyarakat untuk waspada dan menolak dipengaruhi kelompok yang punya hasrat merebut kekuasaan yang sah. Baca Juga: Habib Rizieq Bakal Pimpin Revolusi? Orang Gerindra Angkat Suara: Jangan Buruk Sangka!

        “Mereka yang mempunyai hasrat dan ambisi nafsu kekuasaan, seperti tak lagi peduli dengan bangsa, dan terus membuat kegaduhan politik,” tegas dia.

        Ia menyebut Kelompok-kelompok tersebut memanfaatkan kegaduhan ini dengan memunculkan isu-isu yang tidak produktif.

        Di antaranya, dengan mulai menebar kebencian di media sosial, hingga ada yang terang-terangan menghujat dan menghasut di depan umum.

        “Sebagian bahkan menghasut dan turut dalam demonstrasi yang merusak, sehingga menimbulkan korban dan kerusakan ada fasilitas umum,” cetusnya.

        Namun sayangnya, ia tidak menyebut secara gamblang kelompok yang dimaksud.

        Sebaliknya, Kapitra hanya membeberkan secara eksplisit.

        “Oleh orang yang selalu turun ke jalan, baik yang mengatasnamakan agama maupun moral,” bebernya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: