Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dalih Pentolan KAMI Gatot Tolak Bertemu Jokowi di Istana: Takut, Lagi Musim..

        Dalih Pentolan KAMI Gatot Tolak Bertemu Jokowi di Istana: Takut, Lagi Musim.. Kredit Foto: Dok. we
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menjelaskan ketidakhadiran mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo di Istana Negara, terkait pemmberian Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

        Ia mengatakan bahwa Pentolan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Gatot Nurmantyo tetap mendapat penghargaan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, meski urung hadir ke Istana Negara, Rabu (11/11). Baca Juga: Nggak Hadir Ke Istana, Gatot Nurmantyo Ogah Ketemu Presiden Jokowi?

        Terkait itu, Mahfud mengatakan alasan Gatot tidak mendatangi Istana untuk menerima Bintang Jasa Mahaputera Ardipradana, karena pandemi Covid-19. Baca Juga: Hari Ini, Jokowi Akan Sematkan Bintang Mahaputra ke Gatot Nurmantyo

        "Dalam suratnya apa Gatot Nurmantyo itu menyatakan menerima, menerima pemberian bintang jasa ini, tetapi beliau tidak bisa hadir karena beberapa alasan pertama karena ini suasana Covid-19," ujarnya, Rabu (11/11/2020).

        Lanjutnya, ia menegaskan meski Gatot tidak hadir, pihak Istana akan mengirimkan Tanda Kehormatan untuk Gatot.

        "Nanti dikirim melalui Sekretaris Militer. Beliau (Gatot) mengatakan di sini beliau menyatakan menerima ini, sehingga hanya tidak bisa hadir penyematan," katanya.

        Selain Gatot, Jokowi juga memberikan Tanda Jasa dan Kehormatan kepada sejumlah tokoh di Istana.

        Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan yakni Bintang Mahaputera Adipradana, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Jasa Utama, Bintang Jasa Pratama, dan Bintang Jasa Nararya.

        Mereka yang mendapat Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan yaitu para menteri yang pernah menjabat di periode 2014-2019, mantan Kapolri, mantan Panglima TNI, mantan Ketua MK, mantan Kepala Staf angkatan laut, darat, dan udara, hingga tenaga medis yang gugur. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: