Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ustadz Tengku Zulkarnain Latar Belakang Pendidikan Formalnya Bukan Pendidikan Agama Islam, Tapi...

        Ustadz Tengku Zulkarnain Latar Belakang Pendidikan Formalnya Bukan Pendidikan Agama Islam, Tapi... Kredit Foto: IG @tengkuzulkarnain.id
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Tokoh ulama asal Medan, Sumatera Utara, Tengku Zulkarnain akhirnya buka-bukaan soal latar belakang pendidikan formalnya yang selama ini sering menjadi sasaran kritik para netizen yang kontra dengan dirinya.

        Diketahui, Tengku Zul dikenal sebagai tokoh yang sangat kritis dan bahkan vokal atas setiap kebijakan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

        "Pak Ustadz ini latar belakangnya apa?" kata Refly dalam akun Youtube-nya Refly Harun.

        Baca Juga: Makin Hot! Tengku Zul Ingatkan Waspada Fitnah Akhir Zaman, Eh Ferdinand Ngasih Cermin

        "Kalau pendidikan formal saya linguistik, bahasa Inggris. Saya mengajar pakai bahasa Inggris," kata Zul.

        "Tapi kan pendidikan itu tidak hanya formal, kalau agama kan saya ditempa dari usia 4 tahun. Bapak saya dan kakek saya orang Masyumi," kata Tengku Zul dalam akun Youtube-nya Refly Harun.

        Baca Juga: Balas PDIP, Tengku Zul: Sepatu Baru, Pulang-pulang Nginjek Gituan

        Perlu diketahui, saat ini Tengku Zulkarnain menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia periode 2015-2020. Selain di MUI, Ustaz Tengku juga aktif sebagai Ketua Majelis Fatwa untuk PP Mathla'ul Anwar, sebuah organisasi berfokus pada pendidikan Islam.

        Di dunia politik ia tercatat sebagai salah satu pendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada pemilihan umum Presiden Indonesia 2019. Ia juga sempat ikut serta dalam Aksi Bela Islam serta aksi-aksi yang dilakukan alumni 212 pada masa setelahnya.

        Pada Agustus 2019, Tengku Zul menuai sorotan karena menyebut letak calon ibukota Indonesia yang baru yang terletak di Kalimantan Timur berada di garis lurus dengan Beijing, ibukota Republik Rakyat Tiongkok.

        Ia berpendapat bahwa letak ibukota tersebut dapat dengan mudah dijangkau dengan rudal. Purnawirawan panglima TNI Moeldoko menyatakan bahwa rudal saat ini tidak lagi memiliki target garis lurus.

        Baca Juga: Makin Hot! Tengku Zul Ingatkan Waspada Fitnah Akhir Zaman, Eh Ferdinand Ngasih Cermin

        Belakangan ini ia merupakan salah satu tokoh yang mendukung kepulangan Habib Rizieq Shihab. Tengku Zulkarnain, melontarkan sindiran kepada pihak-pihak yang meremehkan sang tokoh.

        Baca Juga: Saat Pertama Injak Kaki di Bandara Soetta, Habib Rizieq Langsung Beraksi!

        "Kata orang itu, beliau yg pulang hari ini pengikutnya SEDIKIT...? Matamu buka yg lebar..." kata Zul melalui akun Twitternya, @ustadtengkuzul.

        "Kalau perlu lihat pakai kaca pembesar... Muka boleh hitam, tapi hati jangan...! Ok...?" lanjut dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: